WHO: Terdapat Lebih Dari 2000 Kasus Virus Ebola

Rabu, 20 Agustus 2014 - Dery Ridwansah

>Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Jumlah orang yang terinfeksi Ebola tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Virus mematikan telah menyebar di seluruh Sierra Leone, Liberia, Guinea dan Nigeria selama enam bulan terakhir.

>Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis angka terbaru tentang penyebaran virus Ebola di Afrika Barat pada hari Selasa kemarin, memperingatkan bahwa kebutuhan akan bantuan kemanusiaan adalah cara untuk memerangi virus tersebut.

>Menurut laporan itu, telah terjadi 2.240 dicurigai atau dikonfirmasi kasus, termasuk 1.229 kematian.

>Organisasi internasional telah meningkatkan upaya untuk memberikan bantuan kepada negara-negara sekitar Gurun Sahara yang terkena dampak.

>"Makanan telah diserahkan kepada pasien di rumah sakit dan orang-orang di bawah karantina yang tidak mampu meninggalkan rumah mereka untuk membeli makanan. Menyediakan persediaan makanan biasa adalah cara ampuh untuk membatasi gerakan yang tidak perlu," katanya dalam sebuah pernyataan.

>Darurat Kesehatan Internasional memperingatkan, Telah meningkatnya kekhawatiran di seluruh Eropa dan Afrika indikasi virus yang dibawa dari wisatawan masuk, mendorong beberapa negara untuk melaksanakan larangan perjalanan ke negara yang terdampak virus tersebut.

>Pihak berwenang di ibukota Liberia Monrovia telah memperingatkan penduduk lokal risiko yang lebih tinggi terhadap paparan. Selama akhir pekan, 17 pasien yang terinfeksi melarikan diri klinik lokal setelah digerebek oleh orang-orang bersenjata yang mengaku Ebola adalah tipuan Barat, menurut saksi mata. Keberadaan mereka masih belum diketahui. (reuters)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan