Warga Baduy Jadi Korban Pembegalan, Walkot Jakpus Harap Polisi Tangkap Pelaku
Jumat, 14 November 2025 -
MERAHPUTIH.COM - WALI Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin berharap polisi dapat menangkap pelaku pembegalan warga Baduy bernama Repan, 16, di kawasan Jalan Pramuka Raya, beberapa waktu lalu.
"Kami berharap pelaku dapat segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku," kata Arifin di Jakarta, Jumat (14/11).
Arifin menyebut Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat sepenuhnya mendukung upaya penegakan hukum atas kasus yang terjadi.
Ia mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Metro Jakarta Pusat untuk memastikan proses penyelidikan berjalan sesuai ketentuan. "Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, meningkatkan kewaspadaan, serta segera melaporkan kepada aparat apabila mengetahui informasi yang dapat membantu proses penyelidikan," tuturnya.
Baca juga:
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta telah membantah adanya rumah sakit di Jakarta Pusat yang menolak pasien warga Baduy bernama Repan, korban pembegalan di kawasan Jalan Pramuka Raya. Dinkes DKI telah melakukan verifikasi dan koordinasi dengan sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah Cempaka Putih dan Pulogadung memastikan dugaan tersebut tidak terbukti.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati memastikan seluruh fasilitas kesehatan di Ibu Kota memberikan pelayanan kepada masyarakat secara terbuka dan tanpa diskriminasi.
"Setelah kami lakukan verifikasi lapangan dan berkoordinasi langsung dengan pihak rumah sakit, hasilnya menunjukkan bahwa klaim penolakan tersebut tidak benar," ujar Ani di Jakarta, pada Kamis (13/11).(Asp)
Baca juga:
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal