Tak Jadi 'Headline' Koran, PDIP Salahkan Jokowi

Sabtu, 11 April 2015 - Raden Yusuf Nayamenggala

MerahPutih Politik - Politisi PDI Perjuangan Hamid Basyaib dikabarkan heran pada Presiden Joko Widodo jarang menjadi headline di sejumlah media nasional.

"Presiden enggak tiap hari di headline koran. Coba lihat SBY selama 5 tahun, hadir menyapa rakyat yang muncul di halaman depan koran,", Ujar Hamid

Menurut Hamid, hal itu lantaran komunikasi politik Jokowi buruk. Bahkan, beberapa kali sempat salah ucap. (Baca: PDIP: Hanya Allah SWT yang Tahu Megawati Lengser)

"Presiden kita tahu bukan komunikator yang baik," kata Hamid. (Baca: Terpilih Aklamasi, Megawati Kembali Pimpin PDIP)

Karena hal itu, Hamid menyarankan, Presiden mengangkat juru bicara. Fungsinya, juru bicara akan menjadi bumper apabila Jokowi salah menyampaikan pendapatnya.

"Apalagi potensi salah ngomong besar sekali. Jadi jubir bisa jadi bumper, kalau ada yang salah, salahin jubir enggak apa-apa. Pertaruhannya lebih rendah daripada kepala negara," tandasnya. (mad) (Baca: Dua Anak Megawati Masuk DPP PDIP)

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan