Polisi dan Tentara Dikerahkan Bangun Huntara Bagi Korban Bencana Sumatera

Sabtu, 27 Desember 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - TNI Angkatan Darat melalui jajaran Kodam XX/TIB, Kepolisian dari Satuan Brimob Nusantara, serta Korpolairud Baharkam Polri dikerahkan untuk membangun hunian sementara (Huntara) bagi masyarakat terdampak bencana di sejumlah wilayah Sumatera Barat (Sumbar).

Mereka mulai melakukan pembangunan dengan memasang material rangka baja ringan, dinding papan semen, lantai multipleks, atap zincalume, serta melakukan pengecoran lantai. Fasilitas dasar juga turut dilengkapi dalam bangunan ini untuk menjamin kenyamanan para pengungsi.

Lokasi pembangunan Huntara yang dilaksanakan oleh Prajurit Denzipur 2/PS Kodam XX/TIB yakni Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Berikut lokasi pembangunan Huntara yang dilaksanakan oleh personel Brimob Nusantara serta Korpolairud Baharkam Polri yaitu di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Kota Padang.

Baca juga:

BNPB Percepat Bangun Huntara, Kerja 19 Jam Per Hari

Lalu, Kampung Limou Hantu, Nagari Puluik-Puluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan, Posko Jerong Balai Jamaik, Korong Asam Pulau, Nagari Anduriang, Kabupaten Padang Pariaman.

Huntara ini nantinya akan dilengkapi fasilitas pendukung berupa dapur umum, sanitasi, dan tempat ibadah.

"Desain Huntara dirancang untuk pembangunan cepat namun tetap layak huni," tulis keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (27/12).

Hunian tersebut akan memberikan tempat tinggal yang aman bagi masyarakat korban bencana selama masa transisi sebelum hunian tetap (Huntap) dibangun.

Pembangunan Huntara ini berdasarkan data korban bencana. Prioritas diberikan kepada warga dengan rumah rusak berat, rumah hilang, atau yang berada di wilayah rawan bencana. (Asp).

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan