Perbandingan Kekuatan Rudal-Rudal Canggih Iran VS ‘Benteng’ Pertahanan Israel

Kamis, 19 Juni 2025 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Serangan rudal Iran terhadap Israel berpotensi memperburuk situasi di Timur Tengah.

Lalu, apakah Israel bisa tetap bertahan menghadapi gempuran rudal-rudal ‘ngeri’ yang dimiliki Iran?

Berikut ini penjelasan tentang rudal Iran dan sistem pertahanan yang digunakan oleh Israel dalam menghadapi serangan musuhnya tersebut.

Baca juga:

3 Pernyataan G7 Dukung Serangan Israel dan Salahkan Iran

Rudal Iran

Iran memiliki persediaan rudal terbesar dan paling beragam di kawasan Timur Tengah. Menurut Missile Threat Project (CSIS) dan Iran Watch, rudal mereka mencakup

Rudal Balistik

Jumlah: Lebih dari 3.000 rudal balistik per 2023.

Jangkauan: Jarak pendek, menengah, hingga menengah-panjang.

Biasanya keluar dari atmosfer Bumi sebelum kembali masuk ke target — sangat cepat dan sulit dicegat.

Rudal Utama yang Digunakan:

Jenis: Rudal balistik jarak menengah.

Mulai digunakan: 2003.

Jangkauan: 1.300 km.

Hulu ledak: 760–1.200 kg.

Akurasi: 2.500 meter (versi lama); sudah ditingkatkan di versi terbaru.

Peluncuran: Dari peluncur bergerak dan silo.

Peningkatan: Akurasi lebih tinggi (bisa hingga 300 meter), jangkauan lebih jauh.

Jenis: Dideskripsikan Iran sebagai rudal 'hipersonik'

Kecepatan: Mach 5+ (lebih dari 6.100 km/jam).

Fitur: Kendaraan masuk kembali yang dapat bermanuver (MaRV) – bisa mengubah arah sedikit untuk menghindari pertahanan.

Iran juga memiliki rudal jelajah jarak jauh meskipun dalam serangan ini, rudal balistik yang paling dominan digunakan.

Baca juga:

Pasca Serangan Iran ke Israel, Indonesia Diminta Ajak Semua Negara Cegah Terjadinya ‘Perang Dunia ke-III’

Kedutaan AS di Tel Aviv Ditutup Imbas Serangan Iran ke Israel

Sistem Pertahanan Rudal Israel

Israel menggunakan sistem pertahanan berlapis yang sangat canggih, ditambah dukungan dari AS dan negara-negara mitra:

Target: Roket jarak pendek dan artileri.

Jangkauan: 4–70 km.

Tingkat keberhasilan: Di atas 90 persen dalam beberapa konflik.

Digunakan: Untuk menangkal serangan dari Hamas & Hizbullah.

Target: Rudal balistik taktis dan ancaman jarak menengah (hingga 300 km).

Daya jelajah: Atmosfer menengah-tinggi.

Digunakan: Untuk rudal-rudal buatan Iran yang lebih canggih.

Target: Rudal balistik jarak jauh (seperti Shahab-3, Fattah-1).

Arrow 2: Intersep dalam atmosfer atas.

Arrow 3: Intersep di luar atmosfer menghancurkan rudal sebelum masuk kembali ke atmosfer Bumi.

Digunakan: Komponen kunci dalam menggagalkan serangan Iran baru-baru ini.

Konflik ini menunjukkan peningkatan kemampuan rudal Iran, tetapi juga menyoroti efektivitas sistem pertahanan berlapis Israel dalam menghadapi serangan massal dan canggih. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan