Penurunan Level PPKM Picu Lonjakan Jumlah Penumpang Pesawat

Rabu, 06 Oktober 2021 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Seiring penurunan status PPKM, pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I (Persero) meningkat hingga 88 persen.

Pada September, jumlah penumpang bahkan mencapai 1,94 juta orang.

Ini didorong oleh status level PPKM yang berangsur turun dari level 4 ke level 3 di Pulau Jawa-Bali dan beberapa daerah lainnya.

Baca Juga:

PPKM Level 2, Gibran Buka Tempat Karaoke dan Anak 5-12 Tahun Boleh Masuk Mal

"Syarat melakukan perjalanan udara juga sedikit dilonggarkan," jelas Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi kepada wartawan, Rabu (5/10).

Melonjaknya jumlah penumpang diikuti peningkatan trafik pesawat per September 2021 yang tumbuh 44,3 persen.

Jumlah pergerakan pesawat yang semula 16.192 pada Agustus meningkat menjadi 23.379 pada September.

Sedangkan angkutan kargo naik 11,4 persen.

Trafik tertinggi pada September terjadi di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan jumlah penumpang 473.566.

Suasana area Terminal Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Selasa (5/10/2021). ANTARA/Naufal Fikri Yusuf
Suasana area Terminal Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Selasa (5/10/2021). ANTARA/Naufal Fikri Yusuf


Menyusul Bandara Juanda Surabaya dengan jumlah penumpang 394.473, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan jumlah 235.437 penumpang.

Dengan demikian, total trafik di 15 bandara Angkasa Pura I sejak Januari hingga September 2021 sebesar 18.394.352.

Untuk pergerakan penumpang, 227.968 untuk pergerakan pesawat, dan 301,9 juta kilogram untuk volume kargo.

Baca Juga:

Terapkan PPKM Level 2, Warga Cirebon Diminta Tetap Disiplin Prokes

Kendati mengalami pertumbuhan rata-rata penumpang harian, Faik menyebut peningkatan tersebut belum sebanding dengan rata-rata trafik harian pada masa sebelum penerapan PPKM.

"Meski belum dapat menyamai trafik penerbangan sebelum masa PPKM Darurat, pertumbuhan trafik penerbangan pada September ini merupakan sinyal positif bagi industri aviasi untuk mulai bangkit secara bertahap," tukasnya. (Knu)

Baca Juga:

Solo Jadi PPKM Level 2, Gibran: Pengawasan PTM Diperketat

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan