Pengamat: Sistem Hambat Pembangunan Jalan di Jakarta

Selasa, 17 November 2015 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Megapolitan - Meski sudah memasuki musim hujan, perbaikan jalan di beberapa wilayah di Jakarta terus dilakukan menjelang batas akhir anggaran APBD DKI Jakarta pada tanggal 15 Desember mendatang. Padahal, banyak yang mengatakan perbaikan jalan pada musim hujan adalah sia-sia konstrksi akan cepat rusak.

Menurut pengamat kebijakan publik Yogi Suprayogi, telatnya perbaikan jalan saat ini karena alur kebijakan, baik kebijakan di pusat maupun kebijakan di daerah sudah salah dari awal.

"Sistem sebetulnya. Saya tidak menyalahkan konstruksi jalan karena mereka menjalankan kebijakan. Yang salah itu sistem pemerintah," ucap Yogi saat dihubungi melalui telepon, Selasa (17/11).

Yogi menilai, seharusnya dalam mengatur anggaran pihak pemerintah DKI dengan DPRD bisa duduk bersama. Dengan begitu, perbaikan infrastruktur jalan bisa cepat dilaksanakan karena ada kesamaan pendapat.

"Di satu sisi ini administrasi anggaran, di sisi lain ada pola pembangunan. Kalau misalnya tidak diserap anggaran malah menjadi dilematis. Sebetulnya, yang harus mengikuti alurnya itu adminiatrasi yang mengikuti pembangunan tapi sekarang kebalik," tegasnya. (yni)

 

Baca Juga:

  1. Diizinkan Buang Sampah, Ahok Janji Bangun Infrastruktur Bekasi
  2. Setahun Jokowi-JK, Pembangunan Infrastruktur Berjalan Tanpa Arah
  3. Italia Tertarik Tanamkan Modal di Sektor Infrastruktur
  4. BKPM Ambil Langkah Strategis Guna Percepatan Infrastruktur
  5. Proyek Infrastruktur Jokowi Dorong Kenaikan Konsumsi Semen

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan