Pemerintah Janjikan Daging Impor Masuk Sebelum Idul Fitri

Rabu, 13 Maret 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Harga daging sapi di awal Ramadan, (13/3) rata rata nasional telah mencapai Rp 135.450 per kilogram. Dengan harga tertinggi Rp 164.890 per kilogram di Kalimantan Utara dan terendah Rp 113.430 per kilogram di Nusa Tenggara Timur.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan ketersediaan dagang sapi impor tidak mengalami keterlambatan dan akan tiba di Indonesia sebelum Idul Fitri 2024.

Baca juga:

3 Provinsi Dipilih Buat Kejar Swasembada Daging Sapi Pada 2026

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Budi Santoso membantah jika impor daging sapi mengalami keterlambatan. Sebab, Kemendag terus memantau perkembangan impor daging setelah memberikan izin.

"Enggak terlambat, sampaikan bahwa itu bisa sebelum Lebaran sampai, kita komunikasi terus. Kita komunikasi, koordinasi dengan pelaku usahanya dengan asosiasi kapan sampai, dia bilang sebelum Lebaran sampai semua," ujar Budi di Jakarta, Rabu (13/3).

Permohonan impor daging sapi telah diterima Kemendag pada Februari 2024. Kemendag pun langsung mengeluarkan surat persetujuan impor. Sebelum surat permohonan tersebut masuk ke Kemendag, harus melalui perizinan dari kementerian atau lembaga terkait lainnya seperti Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Pangan Nasional (Bapanas).

Kemudian, setelah mendapat verifikasi dari Kementan dan Bapanas, permohonan tersebut diserahkan kepada Kemendag.

"Pada 22 Februari sudah dikeluarkan, jadi mungkin ngajuin (Kementan dan Bapanas) dari Desember (2023), kan melalui SiNas NK (Sistem Nasional Neraca Komoditas) dulu, terus dikirim ke kementerian/lembaga terkait. Setelah diverifikasi selesai, dikirim ke kita Februari sampai," katanya.

Budi menyebut, saat ini pengajuan izin impor daging sapi dari Perum Bulog dan Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pangan, ID FOOD belum masuk ke Kemendag.

"Memang belum mengajukan, dari SiNas NK nya belum, belum sampai ke kita karena mungkin masih verifikasi di kementerian atau lembaga teknis," katanya. (*)

Baca juga:

Tip Mengolah Daging Sapi Agar Tetap Juicy dan Empuk

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan