Pekan Depan, Polisi Buka-bukaan Hasil Investigasi Kerusuhan 22 Mei
Jumat, 05 Juli 2019 -
MerahPutih.Com - Hampir sebulan lebih investigasi kasus kerusuhan 22 Mei belum juga diungkap secara terbuka kepada publik. Padahal desakan agar kepolisian segera mengungkapkan kepada masyarakat terus menguat.
Menanggapi desakan tersebut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan hasil investigasi peristiwa kericuhan 21-22 Mei 2019 akan disampaikan ke publik, pada pekan depan.
Menurut Dedi, pada hari ini tim masih melakukan rapat membahas hasil investigasi.
"Apabila hari ini selesai, mungkin pekan depan akan kami sampaikan ke masyarakat tentang hasil kinerja tim," kata Brigjen Dedi di Jakarta, Kamis (4/7).
Hingga saat ini penyidik terus bekerja menelusuri rekam jejak digital pembicaraan maupun pertemuan yang membahas instruksi kericuhan itu.

"Ada beberapa yang menginstruksikan kerusuhan dan yang melakukan pembakaran, itu (pelaku) sudah kami amankan," katanya.
Dedi mengatakan para tersangka dalam kasus ini memiliki perannya masing-masing, mulai dari pelaksana di lapangan, koordinator, penyumbang dana dan aktor intelektual.
"Nanti (masing-masing peran tersangka) akan disampaikan berdasarkan fakta hukum," katanya.
BACA JUGA: Hari Terakhir, Wakil Ketua KPK Laode M Syarief Daftar Seleksi Capim
Pendaftar Capim KPK Membludak, Didominasi Purnawirawan
Brigjen Dedi Prasetyo sebagaimana dilansir Antara menyampaikan penyidik telah memeriksa sejumlah saksi mata kericuhan. Keterangan para saksi tersebut akan dilihat kesesuaiannya dengan hasil analisis digital berupa CCTV dan rekaman video yang ditemukan penyidik.
Polri telah menetapkan 447 orang sebagai tersangka dalam kericuhan 21-22 Mei. Para tersangka umumnya berperan sebagai koordinator dan pelaksana di lapangan.(*)