Pasien COVID-19 di Secapa AD Merosot 459 Orang
Sabtu, 18 Juli 2020 -
MerahPutih.com - Jumlah pasien positif klaster peserta didik dan tenaga pelatih Sekolah Calon Perwira (Secapa) AD di Bandung, Jawa Barat kembali berkurang pasca-dilakukannya uji swab kedua. Kali ini, ada sebanyak 100 pasien yang dinyatakan negatif COVID-19.
Kepala Dinas Penerangan AD (Kadispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus mengatakan, dari beberapa spesimen swab pertama yang kering sebelum di tes di Lab PCR sehingga harus diulang swab kesatu, ada tambahan satu pasien positif.
Baca Juga:
Kasus Positif COVID-19 Secapa AD Mulai Susut, tapi Angkanya Masih Seribu Lebih
Dengan akumulasi tersebut, sampai Sabtu (18/7), dari total 1.308 pasien positif COVID-19 di Secapa AD sudah berkurang 459 orang.
"Sehingga yang tersisa hanya 849 orang," jelas Nefra kepada wartawan, Sabtu (18/7).

Sebagai bagian pengadaan 68 Lab PCR untuk 68 RS TNI AD di seluruh Indonesia, pagi ini juga mulai dioperasikan Lab PCR kedua di RS TNI AD Sariningsih, Bandung, untuk percepat pelayanan pemeriksaan spesimen hasil swab di Bandung dan sekitarnya
Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) memperkuat koordinasi dengan pimpinan pusat pendidikan TNI/Polri dalam tangani COVID-19.
Baca Juga:
Konsumsi Obat Kombinasi Anti-COVID, Pasien Positif Secapa AD Tinggal 948 Orang
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyampaikan, pihaknya siap memfasilitasi tes masif di institusi-institusi pendidikan kenegaraan.
"Gugus Tugas Jabar sangat terbuka untuk memberikan fasilitasi terhadap siswa-siswa TNI/Polri yang datang dari seluruh Indonesia dan personel yang menyelenggarakan pendidikan," ujar Ridwan Kamil kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Ia memastikan sudah memfasilitasi tes masif di beberapa institusi pendidikan kenegaraan, seperti Pusdikkav TNI AD.
"Kita sudah selesai membantu Pusdikkav, seluruh siswanya sudah swab test," katanya. (Knu)
Baca Juga: