Palang Merah: Yaman Butuh Gencatan Senjata

Senin, 06 April 2015 - Fadhli

MerahPutih Internasional - Palang Merah pada Sabtu (4/4) menyerukan dalam 24 jam harus segera diadakan gencatan senjata dalam perang di Yaman. Dalam CNN dikatakan banyak orang baru-baru ini terluka dalam serangan udara dan pertempuran darat. Jika tidak segera diadakan gencatan senjata akan banyak lagi yang mati sia-sia. (Baca: Evakuasi Sejak 1 Maret, Kemenlu Kesulitan Amankan WNI di Yaman) 

Seruan itu muncul sebelum Dewan Keamanan PBB saling bertemu pada Sabtu pagi (4/4) untuk membahas situasi di negara Semenanjung Arab itu, di mana pemberontak Syiah sedang beradu melawan angkatan udara eksternal Arab eksternal dan pejuang yang setia presiden Sunni Yaman. (Baca: Evakuasi WNI di Yaman, Mabes Polri Kirim 7 Personel Polisi)

Jeda diperlukan terutama pada dan di dekat kota pelabuhan Yaman selatan, Aden. Seperti dikatakan Palang Merah Internasional, pada tempat itu pertempuran terjadi sangat sengit dalam dua minggu terakhir. Tentu saja daerah tersebut perlu mendapat pasokan makanan, air, barang-barang medis, dan personil.

"Jika tidak, akan kejam, lebih banyak orang akan mati. Untuk yang terluka, peluang mereka untuk bertahan hidup tergantung pada tindakan dalam beberapa jam, bukan hari," kata Robert Mardini, kepala operasi ICRC di Dekat dan Timur Tengah.

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan