WNI Berbondong-bondong Meminta Dievakuasi dari Lokasi Konflik Iran-Israel

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 25 Juni 2025
WNI Berbondong-bondong Meminta Dievakuasi dari Lokasi Konflik Iran-Israel

Direktur Jenderal (Dirjen) Protokol dan Konsuler Kemlu Andy Rahmianto. (Foto: Kemlu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Sejumlah warga negara Indonesia (WNI) masih tertahan di lokasi konflik antara Iran dan Israel. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menyebut banyak WNI yang meminta dievakuasi.

KBRI Iran menerima informasi adanya permintaan tambahan untuk dievakuasi dan pemulangan ke Tanah Air. Hal ini berdasarkan keterangan WNI yang sudah dievakuasi.

Direktur Jenderal (Dirjen) Protokol dan Konsuler Kemlu Andy Rahmianto menuturkan, WNI yang dievakuasi jumlahnya setiap hari bertambah terus.

“Tadi dari saudara-saudara kita yang sudah tiba dapat informasi juga karena mereka saling kontak, ada beberapa teman mereka, saudara-saudara mereka yang juga masih ada di sana yang minta ingin dievakuasi," jelas Andy di Tangerang, Banten dikutip Rabu (25/6).

Baca juga:

Israel-Iran Kian Memanas, Ini Nomor Telepon Darurat Bagi WNI di Timur Tengah

Tak Semua WNI di Iran Mau Balik di Evakuasi Tahap Pertama, Kemenlu Lakukan Tahap ke-2

Pemerintah Indonesia saat ini telah menyiapkan tim antarkementerian dengan memantau selama 24 jam perkembangan situasi keamanan di Kawasan Timur Tengah. Hal itu dilakukan menyusul peristiwa serangan militer Israel dan Amerika terhadap Iran.

"Kita ingin menunjukkan bahwa negara hadir untuk memberikan pelayanan dan bantuan untuk evakuasi warganegara kita,"ungkap dia.

Kini, 68 orang dari total 97 WNI yang dievakuasi dari Iran masih menunggu jadwal pemulangan ke Tanah Air.

"Kami sedang mengurus jadwal penerbangan mereka untuk bisa segera kita pulangkan," jelas Andy.

Baca juga:

KBRI Wanti-wanti WNI di Amerika Serikat, Tidak Ikut Unjuk Rasa dan Hindari Provokasi Terkait Konflik Timur Tengah

Ia menyebutkan total ke 97 orang WNI yang berhasil dievakuasi tersebut dilakukan beberapa tahapan pemulangan.

Tahap pertama ada 29 orang diterbangkan ke Tanah Air dengan menggunakan penerbangan pesawat yang berbeda-beda.

Namun dengan kondisi dan situasi di kawasan Timur Tengah kembali memanas, maka hanya sebanyak 11 WNI yang tiba di Indonesia. (Knu)

#WNI #Konflik Israel-Iran #Perang Iran-Israel #Konflik Timur Tengah
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Data Terbaru WNI Korban Kebakaran Hong Kong: 125 Selamat, 9 Tewas, 5 Masih Hilang
Seluruh WNI yang tinggal di Wang Fuk Court merupakan pekerja migran di sektor domestik.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 Desember 2025
Data Terbaru WNI Korban Kebakaran Hong Kong: 125 Selamat, 9 Tewas, 5 Masih Hilang
Indonesia
150 WNI Terancam Hukum Mati di Malaysia, Terlibat Narkoba Hingga Pembunuhan
KBRI Kuala Lumpur masih terus memberikan perlindungan hukum bagi ratusan WNI yang menghadapi ancaman hukuman mati.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
 150 WNI Terancam Hukum Mati di Malaysia, Terlibat Narkoba Hingga Pembunuhan
Indonesia
95 WNI Selamat dalam Kebakaran Apartemen di Hong Kong, Lapor KJRI
Konsulat Jenderal RI (KJRI) Hong Kong memperkirakan jumlah WNI di komplek apartemen 140 orang.
Frengky Aruan - Senin, 01 Desember 2025
95 WNI Selamat dalam Kebakaran Apartemen di Hong Kong, Lapor KJRI
Indonesia
Nasib 76 WNI di Wang Fuk Cour Hong Kong Masih Gelap, Waktu Pemulangan Jenazah ke RI Belum Pasti
Kemenlu mencatat ada 140 WNI yang bekerja dan tinggal di Wang Fuk Court dengan status Pekerja Migran Indonesia (PMI) di sektor domestik.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Nasib 76 WNI di Wang Fuk Cour Hong Kong Masih Gelap, Waktu Pemulangan Jenazah ke RI Belum Pasti
Indonesia
9 WNI Tewas dalam Kebakaran, KJRI Hong Kong Bentuk Tim Koordinasi Pemulangan Jenazah
Kemenlu mengonfirmasi jumlah WNI korban tewas kebakaran apartemen Wang Fuk Court menjadi sembilan orang berdasarkan data terbaru dari Hong Kong Police Force
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
9 WNI Tewas dalam Kebakaran, KJRI Hong Kong Bentuk Tim Koordinasi Pemulangan Jenazah
Indonesia
Kebakaran di Hong Kong, 2 WNI Dinyatakan Tewas
Kemenlu menginformasikan semua korban merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) sektor domestik.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Kebakaran di Hong Kong, 2 WNI Dinyatakan Tewas
Indonesia
7 Negara Bagian Terendam, WNI Korban Banjir Malaysia Diminta Lapor KBRI
Tujuh negara bagian Malaysia terendam. Hingga Senin ini, hampir 11.000 orang terdampak, dengan Kelantan menjadi wilayah yang paling parah.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
7 Negara Bagian Terendam, WNI Korban Banjir Malaysia Diminta Lapor KBRI
Indonesia
Pekerja WNI Tewas Dianiaya di Jalanan Kamboja, Jasadnya Tiba di Bandara Kualanamu Hari Ini
KBRI Phnom Penh telah mendesak aparat hukum setempat untuk melakukan investigasi menyeluruh atas kasus kematian AP yang diduga akibat penganiayaan.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
Pekerja WNI Tewas Dianiaya di Jalanan Kamboja, Jasadnya Tiba di Bandara Kualanamu Hari Ini
Indonesia
Ratusan WNI Tejebak di Myanmar, 54 Orang Segera Dibawa Pulang
KBRI Yangon akan membantu menyiapkan dokumen perjalanan dan mengatur proses pemulangan melalui jalur Myanmar–Thailand bersama KBRI Bangkok. Upaya pemindahan WNI lainnya juga masih terus dilakukan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Ratusan WNI Tejebak di Myanmar, 54 Orang Segera Dibawa Pulang
Indonesia
Banyak WNI yang Jadi Korban Sindikat Online Scam di Kamboja, Komisi I DPR Desak Pemerintah Tindak Tegas
Sejumlah WNI menjadi korban sindikat online scam di Kamboja. Komisi I DPR RI pun mendesak pemerintah untuk menindak tegas hal tersebut.
Soffi Amira - Senin, 27 Oktober 2025
Banyak WNI yang Jadi Korban Sindikat Online Scam di Kamboja, Komisi I DPR Desak Pemerintah Tindak Tegas
Bagikan