Obat Gangguan Ginjal Akut Didistribusikan Langsung ke Rumah Sakit

Senin, 31 Oktober 2022 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta sudah menerima obat gangguan ginjal aku misterius Fomepizole dari Kementerian Kesehatan. Selanjutnya, obat itu didistribusikan secara langsung ke rumah sakit yang menangani pasien tersebut.

"Obat sudah sampai di Indonesia, sudah sampai di Jakarta. Didistribusikan ke rumah sakit yang merawat pasien," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti saat dihubungi, Senin (31/10).

Baca Juga

Kasus Ginjal Akut di Jakarta Mencapai 142 Orang, 70 Pasien Meninggal Dunia

Dikarenakan jumlah kasusnya masih relatif belum banyak, lanjut Widyastuti, maka Dinkes hanya terfokus di beberapa rumah sakit saja.

"Tapi tidak menutup kemungkinan langsung akan bergerak berbeda sesuai dengan kondisi, seperti halnya distribusi obat maupun vaksin, biasanya juga bisa melalui Dinkes, itu nanti kita lihat," paparnya.

Baca Juga

Mabes Minta Polda Kirimkan Sampel Darah Anak Gangguan Ginjal Akut

Widyastuti juga menjelaskan untuk pemberian obat nantinya, tergantung pada sifat dan kondisi pasien yang mengidap kasus ginjal akut dan kandungan zat yang terdampak dalam tubuh pasien

"Tentu kalau sudah tidak terdeteksi tentu juga pasti ada pembubaran dalam proses. Bisa bertanya kepada dokter spesialis dan juga pada anak," tandasnya.

Berdasarkan data Dinkes DKI Jakarta, Minggu (30/10) kemarin, sebanyak 142 orang yang terinfeksi gagal ginjal akut misterius.

Dari 142 kasus tersebut, pasien meninggal dunia sebanyak 70 kasus, sembuh ada 50 pasien dan yang masih dalam perawatan ada 22 pasien. (Asp)

Baca Juga

Labfor Polri Teliti Sampel Pasien Kasus Ginjal Akut

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan