Nikmatnya Kelezatan di Setiap Suapan Bubur Papeda Khas Papua

Senin, 06 Januari 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Papeda adalah salah satu kuliner khas Indonesia yang sangat identik dengan wilayah Papua. Sebagai makanan utama yang telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Papua, papeda bukan hanya sekadar hidangan, tetapi juga memiliki nilai budaya yang mendalam.

Disajikan dengan tekstur kenyal dan rasa yang sederhana, bubur papeda telah menjadi simbol kehangatan dan kebersamaan dalam tradisi kuliner masyarakat Papua.

Dikutip dari berbagai sumber, Papeda merupakan bubur yang terbuat dari tepung sagu yang dimasak dengan air hingga mengental, memiliki konsistensi lengket dan kenyal. Makanan ini menjadi sumber karbohidrat utama bagi masyarakat Papua dan Maluku, serta banyak ditemukan di daerah Indonesia Timur.

Baca juga:

Google Tampilkan Papeda sebagai Doodle

Papeda memiliki cita rasa yang sangat netral, sehingga sering dipadukan dengan berbagai macam lauk pauk yang kaya rasa.

Meskipun di luar Papua papeda mungkin tidak sepopuler nasi, bagi masyarakat Papua, papeda adalah makanan pokok yang hampir selalu hadir di meja makan sehari-hari. Papeda juga merupakan hidangan yang sangat mengikat dalam berbagai acara adat dan perayaan penting di Papua.

Pembuatan papeda sangat sederhana, namun memerlukan ketelatenan. Tepung sagu yang telah disiapkan dimasak dengan air mendidih, diaduk secara perlahan hingga mencapai tekstur yang kenyal dan lengket.

Baca juga:

Papeda dan Kuah Kuning Menu Legendaris Masyarakat Papua

Proses memasak papeda membutuhkan ketelitian, karena jika terlalu lama dimasak, papeda akan menjadi terlalu kental, sedangkan jika kurang lama, konsistensinya bisa terlalu cair.

Papeda biasanya disajikan dalam mangkuk besar atau piring datar dan dimakan menggunakan sendok atau bahkan langsung dengan tangan, sesuai dengan kebiasaan masyarakat setempat.

Dalam budaya Papua, menikmati papeda adalah sebuah pengalaman yang melibatkan interaksi sosial, karena seringkali papeda dimakan bersama-sama dalam suasana kekeluargaan. (far)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan