Ngarai Sianok Bukittinggi Geger Fenomena Tanah Bergerak, Warga Terpaksa Mengungsi

Senin, 24 November 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Warga di kawasan Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, digegerkan akibat fenomena tanah bergerak yang memicu longsoran di bibir ngarai pagi tadi.

Dilaporkan, sedikitnya ada 60 orang warga yang dievakuasi akibat aktivitas tanah bergerak dan longsoran di bibir Ngarai Sianok itu.

"Warga yang mengungsi mayoritas pelajar dan mahasiswa," kata Lurah Bukik Cangang Kayu Ramang (BKCR) Bukittinggi, Westi Wismar, saat dikonfirmasi awak media, Senin (24/11).

Baca juga:

Nikmati Panorama Wisata Ngarai Sianok di Bukittinggi

Kantor Lurah dan Masjid Jadi Posko Pengungsian

Menurut Westi, saat ini warga yang mengungsi itu memanfaatkan bangunan kantor lurah dan masjid yang kondisinya lebih aman.

Westi menambahkan proses evakuasi pun dilaporkan berlangsung kondusif dan dalam pendampingan tim petugas gabungan dari BPBD, TNI/Polri dan Basarnas di Bukittinggi.

"Tidak ada korban (jiwa dan luka-luka) dalam peristiwa (fenomena bencana tanah bergerak) itu," tandasnya, dikutip Antara.

Untuk penyebab fenomena tanah bergerak di kawasan Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi itu saat ini masih dalam proses penelitian lebih lanjut oleh pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Baca juga:

Dentuman Erupsi Gunung Marapi Terasa Hingga Bukittinggi, Kaca-Kaca Rumah Sampai Bergetar

Warga Diminta Hindari Area Bibir Tebing Ngarai Sianok


Di sisi lain, masyarakat sekitar Ngarai Sianok sementara diminta menghindari aktivitas di area bibir tebing dan zona rawan saat hujan lebat maupun pascagempa.

PVMBG juga meminta Pemerintah Daerah diminta mengatur pemanfaatan ruang, menyiapkan jalur evakuasi, serta menyusun rencana kontingensi bencana berbasis potensi longsor di kawasan wisata terkenal di wilayah Kota Bukittinggi itu. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan