Neraca Perdagangan Juli Capai Angka Tertinggi 19 Tahun Terakhir

Selasa, 18 Agustus 2015 - Fredy Wansyah

MerahPutih Keuangan - Badan Pusat Satatistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Juli 2015 mengalami surplus sebesar USD 1,33 miliar. Angka ini merupakan surplus tertinggi selama 19 bulan terakhir.

"Memecahkan rekor selama kurun waktu 19 bulan. Semoga kedepan kita bisa makin mendekatkan," ujar Deputi Bidang Statistik Produksi, Adi Lumaksono, di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Selasa (18/8).

Menurut Adi, surplus neraca perdagangan disebabkan surplus pada sektor nonmigas sebesar USD 2,20 miliar. Namun, sektor migas mengalami defisit USD 0,87 miliar.

Sementara itu, akumulasi neraca perdagangan dari Januari-Juli 2015 mencapai USD 5,73 Miliar. Secara keseluruhan, intensitas perdagangan Internasional ekspor dan impor mengalami penurunan.

"Tapi penurunan impor kita lebih cepat dari pada penurunan ekspor kita sehingga kita bisa mengalmi surplus untuk bulan juli ini. Kita berharap bulan-bulan berikutnya masih bisa mengalami surplus yang signifikan," sambungnya. (rfd)

Baca Juga:

Neraca Perdagangan Juni 2015 Surplus US$477 Juta

Neraca Perdagangan Surplus US$0,95 miliar

BI: Neraca Pembayaran Indonesia Akhir 2014 Membaik, Cadangan Devisa Meningkat

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan