Nasdem Tanggapi Hasto yang Ancam Bongkar Skandal Petinggi Negara, Minta Proses Hukum Jalan
Senin, 30 Desember 2024 -
MerahPutih.com - Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa, mengimbau agar isu yang melibatkan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, diserahkan sepenuhnya kepada penegak hukum.
Pernyataan ini muncul setelah Hasto mengancam akan membeberkan video yang berisi dugaan korupsi petinggi negara, menyusul penetapannya sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Itu nanti kita serahkan saja. Ini kan proses hukum. Jadi, biar nanti hukum yang akan memprosesnya,” ujar Saan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/12).
Saan menegaskan bahwa segala tuduhan yang dilontarkan oleh Hasto tentang keterlibatan petinggi pemerintah dalam kasus-kasus besar harus diuji melalui proses hukum.
Baca juga:
Hasto Siapkan ‘Serangan Balik’, Siap Bongkar Korupsi para Petinggi Negara
“Jadi, apa yang disampaikan Hasto maupun KPK, nantinya akan diuji dalam proses hukum,” tambahnya.
KPK menetapkan Hasto sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dan perintangan penyidikan kasus Harun Masiku.
Menanggapi hal ini, PDIP menilai langkah KPK sarat dengan muatan politis dan bersiap untuk melawan.
Salah satu langkah yang dipersiapkan adalah mengumpulkan bukti-bukti keterlibatan petinggi negara dalam kasus korupsi, yang dirangkum dalam sejumlah video.
Juru Bicara DPP PDIP, Guntur Romli, menyatakan bahwa video tersebut, yang disiapkan oleh Hasto, berjumlah puluhan dan siap untuk diungkap.
“Yang juga di situ akan membongkar dugaan keterlibatan petinggi-petinggi negara dalam kasus korupsi. Kenapa baru sekarang? Sebagai perlawanan terhadap kriminalisasi," ujar Guntur Romli. (Pon)
Baca juga:
Hasto Dikabarkan Siap Bongkar Dugaan Korupsi Petinggi Negara Lewat Puluhan Video