Mitigasi 10 Titik Rawan Bencana di Jalur Cirebon Selama Mudik Lebaran, KAI Sebar AMUS di Tepi Rel
Rabu, 19 Maret 2025 -
MerahPutih.com - Terdapat sejumlah titik rawan bencana di jalur kereta api wilayah Daop 3 Cirebon, Jawa Barat. Pemetaan titik rawan ini sebagai langkah mitigasi untuk memastikan keamanan jelang musim mudik Lebaran pada 21 Maret-11 April 2025.
"Ada 10 titik," kata Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Muhibbudin, dalam keterangannya kepada media, di Cirebon, dikutip dari Antara, Rabu (19/3).
Dari hasil pemetaan, ada enam titik berpotensi banjir yang tersebar di KM 187+600 hingga KM 187+800 (Stasiun Tanjung-Losari), KM 206+000 hingga KM 208+000 (Babakan-Waruduwur), serta KM 220+700 hingga KM 220+800 (Cirebon Prujakan-Waruduwur).
Baca juga:
KAI Siapkan 4,5 Juta Kursi untuk Mudik Lebaran 2025, Tiket Ekonomi Dominasi Penjualan
Empat titik rawan bencana lainnya terkait dengan kondisi kontur tanah labil, yang berada di jalur Stasiun Cilegeh-Kadokangabus dan Stasiun Telagasari-Jatibarang.
“Sebagai langkah mitigasi, kami telah menempatkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) di 17 titik, termasuk di Stasiun Jatibarang, Cirebon Prujakan, Ketanggungan, dan Ciledug,” tutur Muhibbudin.
Untuk diketahui, AMUS terdiri atas berbagai material darurat seperti bantalan rel dan batu balas, yang dapat digunakan untuk perbaikan cepat jika terjadi gangguan. (*)