Krakatau Reunion Tampil Etnik di Moskow
Senin, 07 Agustus 2017 -
DENGAN mengenakan batik, Trie Utami menyapa penonton di Taman Hermitage, Moskow, Rusia, Minggu (6/8). Ia didatangkan jauh-jauh untuk acara Indonesia Festival 2017 Moskow, yang dilangsungkan pada 4-6 Agustus.
Namun penyanyi yang juga dipanggil Iie itu tidak sendirian. Ia tampil bersama grupnya, yang mengusung nama Krakatau Reunion. Selain Iie yang tentunya ada di posisi vokalis, hadir pula Indra Lesmana (keyboardist), Gilang Ramadhan (drumer), Donny Suhendra (gitaris), dan Pra Budhi Darma (bassist).
"Krakatau Reunion sangat senang bisa tampil di Moskow," kata Trie sambil juga meminta maaf karena tidak dapat berbahasa Rusia. Kehadiran Krakatau Reunion saat itu tentu membawa misi memperkenalkan Indonesia kepada dunia, khususnya warga Rusia. Karena itulah semua anggota Krakatau mengenakan kostum berciri khas Indonesia, seperti baju, selendang, dan kemeja batik, blangkon, serta udeng.
Tak hanya kostum, mereka juga menyajikan musik beraliran jazz dan etnik. Beberapa lagu yang mereka bawakan, di antaranya "Perjalanan", "Mata ke Mata", "Anyer", "Penghareupan", "Kau Datang", dan "Seraut Wajah".
Penampilan mereka mendapat sambutan yang luar biasa dari pengunjung festival. Meski di awal Trie sudah meminta maaf tidak bisa berbahasa Rusia, ia menutup penampilan dengan mengucapkan, "Spasiba!" yang dalam bahasa Rusia berarti terima kasih.
Delapan tahun yang lalu, mereka juga pernah tampil di Moskow dalam peringatan ulang tahun hubungan bilateral Indonesia-Rusia. Tetapi, kata Dwiki Dharmawan, saat itu mereka masih bernama Krakatau Band.
Kepada penonton, Indra Lesmana menyampaikan bahwa band yang berdiri tahun 1986 tersebut diambil dari nama gunung di Selat Sunda, Indonesia, yang meletus tahun 1883. Setelah vakum beberapa tahun, anggota yang tersisa membentuk kembali band dengan nama Krakatau Runion pada 2013. Dengan nama Krakatau Reunion, mereka telah menghasilkan satu album bertajuk Chapter One. (*)
Sumber: ANTARA
Baca juga berita tentang band legendaris Indonesia lainnya di sini: God Bless Siapkan Album Bertema Kritik Sosial.