Kondisi Terkini Kasus COVID-19 di DKI

Senin, 20 Februari 2023 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Kasus COVID-19 di Jakarta berangsur terkendali. Saat ini, tidak ada gejolak kasus kematian pada pasien positif virus corona.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama menerangkan, jika kasus kematian terus melonjak, dapat diartikan COVID-19 mengganas.

"Tanda COVID-19 terkendali, walaupun ada kenaikan kasus, tidak disertai kenaikan kematian dan perawatan RS (rumah sakit) yang signifikan," terang Ngabila di Jakarta, Senin (20/2).

Baca Juga:

Mantan Pasien COVID-19 Berpotensi Idap Diabetes

Namun demikian, kata Ngabila, perlu terus dilakukan pemantauan 2 hingga 4 minggu ke depan, karena ada tren sedikit kenaikan kasus COVID-19. Tapi ditegaskannya, kondisi COVID-19 di Jakarta cukup terkendali, lantaran tidak terjadi kenaikan kematian.

"CFR (case fatality rate atau risiko kematian kasus) hampir 1 persen, artinya missing cases di lapangan tinggi, 1 dari 100 orang yang terdiagnosis meninggal," ucapnya.

Lanjut Ngabila, pasien yang meninggal dunia tersebut berusia 40 tahun ke atas dan belum menerima vaksin dosis keempat atau booster ke-2.

Maka dari itu anak buah Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono ini mengimbau, warga untuk mendatangi layanan vaksin guna menciptakan kekebalan daya tahan tubuh dari serangan wabah COVID-19. Terlebih saat ini layanan vaksin COVID-19 hingga dosis keempat tidak dipungut biaya.

"Vaksinasi dosis 4 pada 18 tahun ke atas dapat meningkatkan antibodi 3 kali lipat dibandingkan yang belum dan mencegah longcovid dan kematian. Mari vaksin selagi ada dan gratis," ungkapnya.

Baca Juga:

Pemprov DKI Diminta Percantik TPU Rorotan COVID-19 Hilangkan Stigma Angker

Menurut dia, kunci mengendalikan COVID-19 ialah mempertahankan imunitas masyarakat dengan berada pada level yang baik. Sehingga, masyarakat dapat menjauhkan diri dari keganasan COVID-19.

"Vaksinasi booster dapat melipatgandakan jumlah antibodi dalam tubuh kita untuk membunuh virus COVID-19 yang masuk ke dalam tubuh," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Dinkes DKI Temukan 3 Kasus Baru COVID-19 Varian Kraken

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan