Ketua DPRD DKI Minta Pemprov Tak Buat Program yang Normatif

Jumat, 22 Maret 2024 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta diminta untuk tidak membuat program kerja yang normatif atau sama seperti rencana sebelumnya, dalam pembahasan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, mendesak Pemprov untuk fokus menuntaskan macet dan banjir, sebagai masalah utama Jakarta.

"Saya melihat masih banyak kegiatan copy paste. Kalau seperti ini terus bagaimana dengan kemajuan Jakarta," ujar Prasetyo pada pembukaan Musrenbang di kantor Pemerintah Kota Jakarta Pusat, Tanah Abang, Kamis (21/8).

Baca juga:

Pemprov DKI Segera Rampungkan NCICD untuk Atasi Penurunan Tanah

Pria yang akrab disapa Pras itu menyebutkan, untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Jakarta perlu membuat trobosan untuk menuntaskan masalah macet dan banjir.

Ia pun mengajak Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat, pihak swasta, akademisi, serta masyarakat untuk bekerja sama dalam mencari solusi terbaik dalam mengatasi kemacetan dan banjir di Jakarta Pusat.

"Kita perlu melakukan perencanaan yang matang, implementasi yang baik, dan evaluasi yang terus menerus untuk memastikan keberhasilan program-program yang akan kita jalankan," terangnya.

Baca juga:

Wujudkan RKPD DKI 2025, Pj Heru Beri Pesan Khusus ke Bupati Kepulauan Seribu

Ia pun mendorong agar Jakarta Pusat sebagai contoh kota yang mampu mengatasi tantangan urbanisasi secara terpadu dan bersinergi.

Pada kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menjelaskan, dalam RKPD 2025, Pemprov DKI memiliki empat prioritas pembangunan Jakarta.

Masing-masing Peningkatan Kualitas Lingkungan dan Infrastruktur Kota, Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi, Tata Kelola Pemerintahan yang Adaptif, dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat.

"Saya berharap dalam pembahasan forum ini dapat difokuskan empat prioritas pembangunan berwujudkan program dan kegiatan yang terhubung dengan Sukses Jakarta Untuk Indonesia serta mewujudkan Jakarta menuju kota global," ungkapnya. (Asp)

Baca juga:

Pemprov DKI Bantah Pj Heru Instruksikan Pemotongan Anggaran KJMU

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan