Kembali Rangkap Jabatan di Era Prabowo, Intip Harta Kekayaan Luhut Panjaitan

Selasa, 22 Oktober 2024 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Luhut Binsar Panjaitan baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto, sebagai Penasihat Khusus Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/10).

Pada Senin (21/), ia juga telah dilantik menjadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional. Dengan demikian, Luhut kembali rangkap jabatan di era pemerintahan Presiden Prabowo.

Menarik untuk disimak harta kekayaan sosok kontroversial yang kerap memegang jabatan strategis di era Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ini.

Baca juga:

Luhut Kembali Rangkap Jabatan di Kabinet Prabowo, Kali Ini Pegang 2 Posisi

Berdasarkan laman elhkpn.kpk.go.id, yang dilihat MerahPutih.com, Selasa (22/10), Luhut terakhir menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) pada 22 Maret 2024.

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut, ia tercatat memiliki harta Rp 1,04 triliun.

Harta mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi era Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu terdiri dari harta bergerak dan harta tidak bergerak.

Baca juga:

Kata Bahlil Lahadalia Masuknya Luhut ke Kabinet Merah Putih

Untuk harta tidak bergerak, Luhut memiliki 18 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Bogor, hingga Samosir, dengan nilai total mencapai Rp 251 miliar.

Sedangkan untuk harta bergerak, Luhut memiliki tujuh unit mobil dan motor yang terdiri dari Isuzu Panther, Toyota Alphard, Lexus, Mitshubisi Triton, Honda Solo dan Honda Beat. Jumpah harta bergerak miliknya senilai Rp 6,2 miliar.

Purnawirawan jenderal bintang empat itu juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 3,3 miliar. Ia juga melaporkan kas dan setara kas senilai Rp 164 miliar.

Baca juga:

Prabowo Lantik Kabinet Merah Putih, Ada Luhut Panjaitan di Dalamnya

Tak hanya itu, pria kelahiran Tapanuli Utara ini, juga memiliki surat berharga senilai Rp 374 miliar. Luhut juga tercatat memiliki harta lainnya sebesar Rp 294 miliar.

Namun, politikus senior Golkar ini juga memiliki hutang Rp 51 miliar. Sehingga jika ditotal harta kekayaannya mencapai Rp 1.043460.709.886. (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan