Jerry Hermawan Lo: Dari Jalanan ke Garis Depan Kemanusiaan, JHL Foundation Kembali Kirim Bantuan ke Sumatera

Jumat, 12 Desember 2025 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Perjalanan hidup Jerry Hermawan Lo tidak pernah lepas dari kerja keras. Lahir dari keluarga miskin dengan banyak saudara, ia terbiasa bekerja sejak kecil, bahkan berjualan kue dari rumah ke rumah. Jalanan menjadi ruang belajarnya, mengasah rasa setiakawan sekaligus ketangguhan yang kelak menjadi fondasi karakter bisnis dan kemanusiaannya. Di masa itu pula muncul tekad yang terus ia pegang: keluar dari kemiskinan dan membangun kehidupan yang lebih baik.

“Waktu kecil saya cuma punya dua pilihan: menyerah atau kerja lebih keras dari siapa pun,” ujar Jerry (11/12).

Tekad itu membawanya mendirikan JHL Group. Namun, seiring berjalannya waktu, Jerry mengambil langkah tidak biasa. Ia menutup seluruh bisnis yang berpotensi merusak lingkungan, lalu mengembangkan usaha yang ia anggap mendukung kehidupan.

Fokusnya kini berada pada hospitality, otomotif berorientasi keberlanjutan, dan terutama agroindustri melalui Royal Agro Industri dengan bendera DEWA COCO. Hanya dalam dua tahun, industri ini mampu mengolah hingga 500 ribu kelapa per hari, dan sedang bersiap menaikkan kapasitas menjadi 2 juta kelapa per hari pada tahun depan.

Komitmen terhadap keberlanjutan dan kehidupan juga diwujudkannya lewat beasiswa untuk 1.200 mahasiswa pertanian dari 17 perguruan tinggi di seluruh Indonesia sejak 2024.

Baca juga:

Yayasan JHL Merah Putih Kasih dan Roemah Koffie Serahkan Beasiswa Program 1.000 Sarjana Pertanian, Membangun Regenerasi Petani Tanah Air

Menurut Jerry, pendidikan anak muda menjadi kunci masa depan ekosistem pertanian nasional.

“Kalau mau Indonesia kuat, mulai dari petani dan anak-anak mudanya. Pendidikan itu harga mati,” tegasnya.

Nilai yang ia pegang terangkum dalam PancaKrida: Kesempatan, Kerja keras, Kerja cerdas, Kerja tuntas, dan Loyalitas. Pesan yang sering ia tekankan adalah pentingnya kemandirian dan sikap memberi manfaat bagi orang lain.

“Jadilah kaya dan bahagia supaya kamu bisa urus diri sendiri dan bantu orang lain. Kalau belum bisa bantu banyak, setidaknya jangan menyusahkan orang lain," tegasnya.

Baca juga:

Gerak Cepat, JHL Foundation dan 234 SC Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Aceh-Sumatra

Nilai tersebut kembali tercermin saat banjir bandang dan longsor melanda Sumatera Utara, Aceh Tamiang, hingga sebagian Sumatera Barat. JHL Group dan JHL Foundation bergerak dalam waktu cepat menyalurkan bantuan kemanusiaan.

Dari gudang logistik mereka, sebelas truk diberangkatkan membawa makanan siap saji, air bersih, obat-obatan, sembako, gas 3 kg, kompor, hingga perlengkapan dapur bagi warga yang terdampak.

Yayasan

Bantuan khusus dari JHL Foundation berupa tas dan perlengkapan sekolah bagi anak-anak pengungsian, sebuah bentuk perhatian yang ditegaskan langsung oleh Jerry.

“Anak-anak harus tetap punya harapan. Sekolah tidak boleh berhenti, bahkan di tengah bencana,” begitu pesan yang diulang para relawan.

Baca juga:

Yayasan JHL Merah Putih Kasih Kirim Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra, Donasi Capai Rp 1,2 Miliar

Hingga kini, lebih dari Rp 1,675 miliar telah terkumpul dari JHL Group, JHL Foundation, serta para donatur yang tergerak membantu. Jerry juga berencana untuk membangun 100 rumah di lokasi bencana Sumatera.

Ketua JHL Merah Putih Kasih, Marisi Panggabean, berharap langkah kemanusiaan ini dapat meringankan beban masyarakat dan mempercepat pemulihan wilayah terdampak.

Dari masa kecil yang ditempa keterbatasan hingga kiprahnya di dunia sosial dan industri hijau, perjalanan Jerry Hermawan Lo menunjukkan bahwa transformasi tidak berhenti pada keberhasilan pribadi.

Dalam berbagai kegiatan kemanusiaan, termasuk bantuan bencana di Sumatera, prinsip hidup yang ia pegang sejak kecil kembali menemukan wujudnya, yaitu memberi manfaat bagi sebanyak mungkin orang. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan