Israel Bebaskan Tahanan asal Palestina

Senin, 29 Juni 2015 - Adinda Nurrizki

MerahPutih Internasional - Israel sepakat untuk membebaskan tahanan asal Palestina yang melakukan aksi mogok makan selama 55 hari.

Khader Adnan (37) mulai melakukan aksi mogok makan dan minum pada 4 Mei lalu. Ia akan segera dibebaskan dan saat ini dikabarkan dalam kondisi kritis.

Israel sepakat bahwa Adnan akan dibebaskan pada tanggal 12 juli mendatang agar bisa mengakhiri mogok makannya tersebut.

Seperti dikutip BBC, Andnan ditahan dalam penahanan administratif, di mana tersangka ditahan tanpa persidangan dan tanpa batas waktu.

Adnan ditahan karena dianggap merupakan ancaman negara. Ia sebelumnya memang pernah ditangkap berkali-kali. Aktivis HAM pun mengecam tindakan Israel karena dianggap tidak manusiawi.

 

BACA JUGA:

Tahanan Kabur AS Berhasil Ditangkap dalam Kondisi Kritis

Pesawat Jatuh di Atas Rumah, 3 Orang Tewas

Serangan ISIS, Presiden Prancis Minta Pihak Keamanan Bersiaga

Serangan Sporadis, ISIS Juga Serang Pabrik di Prancis

Terungkap Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Kuwait

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan