[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Bagikan Bansos Rp 50 Juta Akhir Tahun ini untuk Biaya Sekolah dan Bayar Utang
Kamis, 04 Desember 2025 -
MERAHPUTIH.COM - PRESIDEN Prabowo Subianto dikabarkan memberikan bantuan sosial sebesar Rp 50 juta untuk rakyat. Prabowo disebut akan memberikan bansos dalam jumlah fantastis itu pada akhir tahun
Beberapa akun dari Facebook dan TikTok mengunggah narasi dan klaim terdapat tulisan 'bantuan akhir tahun' di video tersebut.
NARASI
“Tolong jawab dengan jujur, ya, saat ini kalian butuh apa? Biaya sekolah, biaya kuliah, modal usaha, mau bayar utang, atau renovasi rumah? Jika kalian membutuhkan salah satu yang tadi saya sebutkan, segera hubungi saya segera, Insya Allah saya bantu dengan syarat jangan digunakan untuk berfoya-foya,” kata Prabowo di videonya, yang diunggah akun Facebook 'dana.bantuan.bansos.h.prabowo.subianto.r.464939'.
Informasi itu diunggah pada Selasa (25/11/2025).
Di kolom komentar, dapat dilihat beberapa pengomentar menjelaskan kebutuhan yang mereka perlukan, dengan harapan untuk mendapatkan bantuan yang disebutkan di video tersebut.
Baca juga:
FAKTA
Dari hasil penelusuran tim pencari fakta Tirto, tidak ditemukan sumber resmi pemerintah maupun pernyataan kredibel yang memverifikasi klaim tersebut. Sebaliknya, yang muncul yakni sejumlah laporan media yang membahas bahwa informasi tersebut merupakan kabar bohong atau hoaks yang telah beredar sebelumnya dalam berbagai bentuk.
Tirto juga menelusuri keaslian video yang menampilkan seolah-olah Prabowo memberikan pernyataan resmi terkait dengan penyaluran bantuan sosial itu. Tirto menggunakan alat pendeteksi AI Hive Moderation. Hasilnya menunjukkan bahwa video yang beredar memiliki kemungkinan 99,5 persen dibuat menggunakan kecerdasan buatan (AI).
Vdeo tersebut bukan rekaman asli Prabowo memberikan pernyataan, melainkan pengolahan ulang dari foto atau visual lain yang kemudian dimanipulasi menjadi format video menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
KESIMPULAN
Hasil penelusuran menunjukkan klaim bantuan sosial akhir tahun sebesar Rp 50 juta yang dikaitkan dengan Prabowo bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).
Video yang beredar terindikasi kuat merupakan konten buatan AI. Lalu, akun yang mengunggah bukanlah akun resmi milik Prabowo.(knu)
Baca juga: