Di Hari Ayah Nasional, Pahami 'Daddy Issues'

Jumat, 12 November 2021 - Andreas Pranatalta

TIAP 12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional. Hari ini bisa menjadi momen ayah untuk hadir lebih dekat di kehidupan anak, atau sebaliknya. Namun sayangnya, beberapa orang mengalami daddy issues. Apakah itu?

Seperti dilansir Alodokter, daddy issues adalah efek psikologis yang dialami seseorang karena memiliki hubungan yang tidak sehat dan kurang harmonis dengan ayahnya. Dalam kondisi yang lebih parah, anak tidak merasakan kehadiran sosok ayah dalam hidupnya.

Kehadiran sosok ayah punya peran penting dalam perkembangan psikologis anak dan rumah tangga. Itu disebabkan pola ikatan antara ayah dan anak yang terbentuk sejka kecil akan memengaruhi cara anak membangun hubungan dengan orang lain di masa depan.

Mereka yang memiliki ikatan sehat dengan orang tua umumnya akan tumbuh menjadi anak yang percaya diri, lebih cerdas, dan karakter yang baik. Sebaliknya, anak yang kurang mendapatkan kasih sayang berisiko terjebak dalam toxic relationship. Inilah yang disebut daddy issues.

Baca juga:

Google Doodle Rayakan Hari Ayah 2016

Hari Ayah Nasional, Yuk Ketahui Apa Itu Daddy Issues
Ayah sangat berperan dalam hubungan sosial anak. (Foto: Unsplash/Limor Zellermayer)

Seseorang yang berisiko mengalami daddy issues jika ia memiliki ayah yang bersifat dingin, ditinggal karena tutup usia, atau terjebak dalam hubungan yang toxic dengan ayahnya. Faktor tertentu seperti gangguan kepribadian atau depresi pada ayah bisa membuat hubungannya dengan anak-anak menjadi kurang harmonis.

Meksi bukan masalah kesehatan mental, tetapi kondisi ini bisa memengaruhi pola pikir, sikap, karakter, dan perilaku seseorang. Ada pun tanda-tanda yang dialami, seperti tertarik pada orang yang lebih tua karena mereka mendambakan kehadiran sosok ayah atau father figure yang bisa memberi perhatian, kasih sayang, dan rasa aman.

Baca juga:

Rayakan Hari Ayah Sedunia dengan Menonton Empat Film Ini

Hari Ayah Nasional, Yuk Ketahui Apa Itu Daddy Issues
Mereka mendambakan sosok ayah. (Foto: Unsplash/Anthony Tran)


Saat menjalani sebuah hubungan, orang yang mengalami daddy issues kerap kali merasa insecure dan takut ditinggalkan pasangannya. Karena tidak dibesarkan dalam keluarga yang sempurna, orang yang memiliki daddy issues biasanya akan berusaha sebaik mungkin untuk mempertahankan hubungannya. Mereka bahkan akan mencoba untuk menjadi pribadi yang ‘sempurna’ agar tidak ditinggalkan oleh orang kesayangannya.

Orang yang memiliki daddy issues umumnya juga tidak suka kesendirian dan tidak nyaman ketika menghabiskan waktu seorang diri. Mereka pun bisa mudah meresa kesepian, jika tidak memiliki partner hidup yang bisa memberi perhatian dan mengayomi mereka. (and)

Baca juga:

Selamat Hari Ayah Nasional

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan