Hamas Ancam Hentikan Negosiasi Gencatan Senjata dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Perdamaian di kawasan Jalur Gaza Tepi Barat masih sulit menemui titik temu. Terbaru, Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) mengancam akan menghentikan proses negosiasi gencatan senjata yang kini tengah berlangsung dengan pihak Israel.

Pejabat senior Hamas Osama Hamdan menyatakan negosiasi gencatan senjata dengan Israel akan ditangguhkan jika Israel menyerang Kota Rafah di Jalur Gaza selatan. Dia beralasan Israel berupaya memeras semua pihak lewat ancamannya untuk menyerang Rafah dalam proses negosiasi.

"(Hamas) akan menghentikan semua negosiasi tidak langsung dengan Israel jika Israel melancarkan operasi militer terhadap Rafah," kata Hamdan, dalam wawancara dengan stasiun TV al-Manar yang berbasis di Lebanon dilansir dari Antara, Kamis (2/5).

Dalam wawancara yang sama, Hamdan menegaskan kubunya masih memiliki semangat dan kekuatan untuk melawan serangan Israel. "Gerakan perlawanan (Hamas) masih memiliki kekuatan untuk membela rakyat kami," imbuhnya.

Baca juga:

Biden dan Netanyahu Bahas Rencana Serangan Israel ke Rafah

Hamdan menambahkan pemimpin Hamas Yahya Sinwar dan sayap militer Hamas Brigade Al-Qassam tetap menjalin kontak dengan faksi politik Hamas, serta telah mengantongi informasi perihal situasi yang sedang berlangsung di lapangan.

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan Israel akan tetap memasuki Rafah dan menumpas batalion-batalion Hamas dengan atau tanpa kesepakatan dengan Hamas. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan