Hamas Ancam Hentikan Negosiasi Gencatan Senjata dengan Israel


Kondisi infrastruktur Jalur Gaza akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023. Foto: Dok/Anadolu
MerahPutih.com - Perdamaian di kawasan Jalur Gaza Tepi Barat masih sulit menemui titik temu. Terbaru, Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) mengancam akan menghentikan proses negosiasi gencatan senjata yang kini tengah berlangsung dengan pihak Israel.
Pejabat senior Hamas Osama Hamdan menyatakan negosiasi gencatan senjata dengan Israel akan ditangguhkan jika Israel menyerang Kota Rafah di Jalur Gaza selatan. Dia beralasan Israel berupaya memeras semua pihak lewat ancamannya untuk menyerang Rafah dalam proses negosiasi.
"(Hamas) akan menghentikan semua negosiasi tidak langsung dengan Israel jika Israel melancarkan operasi militer terhadap Rafah," kata Hamdan, dalam wawancara dengan stasiun TV al-Manar yang berbasis di Lebanon dilansir dari Antara, Kamis (2/5).
Dalam wawancara yang sama, Hamdan menegaskan kubunya masih memiliki semangat dan kekuatan untuk melawan serangan Israel. "Gerakan perlawanan (Hamas) masih memiliki kekuatan untuk membela rakyat kami," imbuhnya.
Baca juga:
Hamdan menambahkan pemimpin Hamas Yahya Sinwar dan sayap militer Hamas Brigade Al-Qassam tetap menjalin kontak dengan faksi politik Hamas, serta telah mengantongi informasi perihal situasi yang sedang berlangsung di lapangan.
Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan Israel akan tetap memasuki Rafah dan menumpas batalion-batalion Hamas dengan atau tanpa kesepakatan dengan Hamas. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Prabowo Tegaskan Dukung Kedaulatan Qatar Setelah Serangan Israel, Suara Dunia Harus Kian Lantang

Prabowo Temui Emir Qatar Sheikh Tamim Setelah Israel Serang Markas Hamas

Hubungan Donald Trump-Benjamin Netanyahu Makin Renggang Usai Presiden AS Sebut Serangan Israel ke Doha 'Tindakan Ceroboh'

Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel

Tanggapi Serangan Israel ke Doha, PM Qatar: Tak Hanya Melampaui Hukum Internasional, Tapi Juga Standar Moral

Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional

Tunisia Klarifikasi Kebakaran Kapal Misi GSF Bukan Akibat Serangan Drone Israel

Greta Thunberg Lolos dari Serangan Drone Israel ke Kapal Misi GSF di Pelabuhan Tunisia

Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas

Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
