Gubernur Pramono Minta BPBD Jakarta Gelar Modifikasi Cuaca Tekan Hujan Ekstrem

Selasa, 04 Maret 2025 - Frengky Aruan

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan akan melaksanakan operasi modifikasi cuaca (OMC), dengan tujuan menekan hujan ekstrem di ibu kota.

Diketahui beberapa hari belakangan ini, Jakarta dan sekitarnya dilanda hujan lebat, hingga menyebabkan sejumlah wilayah ibu kota banjir.

"Saya juga meminta untuk modifikasi cuaca dilakukan, didorong untuk ke laut," kata Pramono di Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, Selasa (4/3).

Ia sudah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI segera melaksanakan modifikasi cuaca.

Sekretaris Kabinet (Seskab) era Presiden Jokowi juga menjelaskan bahwa banjir yang menerjang sejumlah wilayah Jakarta akibat air kiriman dari hulu yakni Bogor, Jawa Barat.

"Karena memang banjir yang terjadi di Jakarta sekarang ini boleh dikatakan mayoritas hampir 90 persen lebih adalah kiriman. Karena curah hujan di Jakarta sendiri cukup rendah masih," ucapnya.

Baca juga:

Banjir Luapan Kali Pesanggrahan Genangi Pasar Cipulir Jakarta Selatan

"Jadi curah hujan akan menjadi tinggi bebannya menjadi banjir kalau di atas 150. Nah yang di atas 150 termasuk 180 bahkan ada yang 200, itu semuanya terjadi di atas," lanjutnya.

Di lokasi yang sama, Sekretaris BPBD DKI Maruli Sijabat menambahkan, pelaksanaan modifikasi cuaca belangsung selama lima hari ke depan, yang dimulai pada Rabu (5/3) besok.

"Kita akan melakukan modifikasi cuaca untuk perkiraan lima hari ke depan. Tapi kita akan lihat. Hari ini BNPB sudah melakukan OMC dan kita mungkin besok atau paling lambat hari Kamis kita akan melakukan modifikasi cuaca," tutupnya. (Asp)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan