Gibran Masih Kaji Keputusan Frekuensi Makan Siang Gratis
Jumat, 11 Oktober 2024 -
MerahPutih.com - Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka mengatakan belum ada keputusan terkait program makan siang gratis dijalankan satu atau dua kali sehari. Semua masukan pelaksanaan teknis masih dilakukan kajian.
“Kemarin terakhir saya di Jakarta SMA 70 itu, jamnya saya ubah jadi sarapan pagi. Silakan nanti kalau ada masukan-masukan kami tampung,” kata Gibran di Edupark Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Surakarta, Jumat (11/10).
Dikatakannya, dengan uji coba makan bergizi gratis dengan menerapkan menu, jam makan, dan distribusi yang berbeda akan mengetahui akar masalahnya. Bahkan, dengan uji coba ini pihaknya bertujuan mendapatkan masukan komite sekolah, ahli gizi dan lainnya.
“Yang namanya uji coba itu bereksperimen di coba di jam yang berbeda, dicoba di menu yang berbeda, dicoba pakai skema yang berbeda, pakai UMKM central kitchen,” katanya.
Baca juga:
Penyusunan Kabinet Hampir 100 Persen, Gibran Akui Ada Keterlibatan Jokowi
Dia mengatakan selama uji coba makan bergizi gratis sudah menyalurkannya pada jam 07.00 WIB dan jam makan siang. Selain itu, untuk menu juga sudah menguji coba makanan berat dan ringan di Tangerang.
“Uji coba makan bergizi gratis juga sudah diuji cobakan di luar pulau Jawa, yakni Lampung dan Makassar, tapi belum saya kunjungi. Nanti mungkin dalam minggu-minggu depan,” katanya.
Dia menambahkan di luar Pulau Jawa untuk harga juga tidak ada masalah. Namun, untuk luar Jawa ada beberapa tempat yang kesulitan logistik.
“Ada beberapa penguatan di menu ikan misalnya. Logistik di beberapa tempat yang agak sulit, makanya kita tekel dengan mitigasi khusus,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)