Fahira Idris: Sudah Saatnya Kalangan Pejabat "Bersih-Bersih"
Selasa, 12 Mei 2015 -
MerahPutih Nasional - Menanggapi maraknya pelanggan prostitusi artis di Kalangan Pejabat, Wakil Ketua DPD Komisi III Fahira Idris mengatakan bahwa sudah saatnya Indonesia "bersih-bersih" di kalangan pejabat.
"Menurut saya sudah saatnya kita bersih-bersih di kalangan pejabat. Artinya apa? Ini kan untuk memajukan potensi akhlak manusia untuk menjadi orang yang lebih baik," tuturnya ketika dihubungi oleh merahputih.com, Jakarta, Selasa (12/4).
Fahira menegaskan jika nantinya kedapatan ada pejabat yang sedang melakukan tindakan prostitusi, maka pejabat tersebut harus segera digantikan dengan yang lebih baik dan tentunya diberikan hukuman yang sepadan.
"Ya sudah saatnya digantikan dengan yang baru dan baik agar bisa menjalankan tugasnya. Karena kan tugas negara itu harus dilihat akhlak dan moral. Kalau akhlak dan moralnya saja tidak bisa dijaga bagaimana dengan dia menjalankan tugasnya," paparnya dengan nada tegas.
Seperti diketahui, artis berinisial AA yang ditangkap oleh jajaran Polres Jaksel beberapa hari lalu memiliki pelanggan yang cukup banyak. Bahkan pasalnya, pelanggan artis AA bukan hanya berasal dari dalam negeri, melainkan juga berasal dari luar negeri.
Selain itu, artis berinisial AA juga dibanderol dengan harga Rp80 Juta sekali kencan. Dengan demikian, tentu para pelanggannya pun berasal dari kalangan-kalangan orang berduit. (rfd)
Baca Juga:
Polda Tertibkan Situs Pelacuran Online di Jejaring Sosial
Tanggapan Randy Martin tentang Prostitusi Artis
Mucikari FS Diancam Hukuman 10 Tahun
Heboh Ribuan Remaja Wanita Menjajakan Diri Secara Online