Efek Tiongkok, Harga Minyak Dunia Bervariasi

Rabu, 09 September 2015 - Luhung Sapto

MerahPutih, Bisnis-Ekspor dan impor Tiongkok menurun pada Agustus berdasarkan data perdagangan yang dipublikasikan Selasa (8/9) waktu setempat atau Rabu wib. Hal ini mengakibatkan harga minyak dunia bervariasi. 

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober ditutup pada 45,94 dollar AS per barel di New York Mercantile Exchange, turun 11 sen dari penutupan Jumat lalu. NYMEX ditutup pada Senin untuk libur Hari Buruh.

Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Oktober melonjak 1,89 dollar AS menjadi menetap di 49,52 dollar AS per barel di perdagangan London.

Data yang dikeluarkan Tiongkok menunjukkan penurunan sebesar 5.5 persen year on year (YoY) untuk ekspor sementara data impor menurun 13,8 persen. Penurunan ekspor dan impor menumbuhkan kekhawatiran menurunnya impor minyak ke Negeri Tirai Bambu. 

Analis Commerzbank mengatakan Tiongkok mengimpor minyak mentah lebih sedikit pada Agustus. Sebanyak 6,3 juta barel per hari dilaporkan oleh otoritas pabean sesuai dengan penurunan 13 persen pada bulan-ke-bulan. Penurunan ini mengikuti rekor pada bulan Juli. 

Perekonomian Tiongkok tetap menjadi kekhawatiran bagi perekonomian dunia yang lebih luas dan pasar-pasar aset global. (Luh)

Baca Juga:

Hari Ini, Presiden Jokowi Umumkan Paket Kebijakan Ekonomi

Awal Pekan Harga Minyak Dunia Turun

Qatar Kerahkan 1.000 Pasukan di Yaman

 

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan