Dulu Nyinyir Kini Mendoakan, Respons Simpatik Trump atas Kabar Kanker Prostat Biden

Senin, 19 Mei 2025 - Hendaru Tri Hanggoro

MerahPutih.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan simpati mendalam untuk mantan Presiden AS Joe Biden setelah mendengar rivalnya terkena kanker prostat,

Meski saling serang di dunia politik dan kerap sangat kasar terhadap Biden, Trump berharap rivalnya segera pulih.

“Melania dan saya sedih mendengar diagnosis medis terbaru Joe Biden. Kami mengirimkan doa terbaik untuk Jill (istri Biden) dan keluarganya, dan berharap Joe segera pulih,” kata Trump melalui platform Truth Social, Minggu waktu AS (18/5).

Selama kampanye pemilu 2024, Trump yang berusia 78 tahun berulang kali menyindir Biden, yang lebih tua empat tahun darinya, sebagai “Joe yang mengantuk”, dan meragukan kondisi kognitif dan fisiknya untuk memimpin negara besar seperti AS.

Bahkan, ketika menjabat Presiden AS, Trump sering mengejek-ejek keputusan politik pemerintahan Biden. Ia kerap menggunakan kata-kata kasar seperti 'bodoh', 'omong kosong', dan 'gila'.

Namun hari ini, semua serangan itu berganti dengan satu pesan simpati.

Diagnosis Biden diumumkan resmi hari Minggu.

Baca juga:

Joe Biden Ungkap Diagnosis Kanker Prostat Agresif, tapi Ada Harapan untuk Pengobatan

"Ia disebut mengidap kanker prostat dengan Gleason score 9, tingkat agresivitas tertinggi, yang sudah menyebar ke tulang," tulis newsweek.com.

Untungnya, kanker ini masih tergolong sensitif hormon, artinya masih bisa dikelola dengan terapi hormonal.

Menurut CDC (Centre for Disease Control), ada lebih dari 236 ribu kasus baru kanker prostat di AS pada 2021. Ini menjadikannya kanker paling umum pada pria, mengalahkan kanker paru dan usus besar.

Sejak usia 50 tahun, pria umumnya mulai berisiko tinggi mengalami masalah prostat. Maka kesehatan pria lansia seperti Biden kini menjadi bahan perhatian bagi pemerintah AS. (*)

Baca juga:

Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan