DPR Setujui Anggaran ESDM Rp7,81 Triliun

Senin, 19 Oktober 2015 - Luhung Sapto

MerahPutih Bisnis - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mendapatkan anggaran Rp7,81 triliun pada 2016. Jumlah ini turun Rp1,08 triliun dari yang diajukan dalam pagu anggaran sebanyak Rp8,89 triliun atau turun 12 persen. 

"Setelah kita rapatkan dengan Eselon I Kementerian ESDM sebelumnya kita sepakati dari yang diusulkan sebesar Rp8,89 triliun, kita sepakati anggaran 2016 sebesar Rp7,81 triliun," kata Ketua Komisi VII DPR RI, Kardaya Warnika saat memimpin rapat rencana kerja dan anggaran kementerian ESDM di DPR, Jakarta, Senin (19/10).

Menteri ESDM Sudirman Said terlihat bisa menerima meski anggaran yang disetujui kurang dari jumlah yang diusulkan. 

"Saya berterimakasih pada komisi VII karena kita bisa peroleh angka yang realistis. Kita akui di ESDM banyak hal-hal yang tak efisien, dan ini kita sudah efisienkan, kemudian juga kita lakukan persiapkan dengan baik agar anggaran di 2016 bisa lebih cepat diserap," ujar Sudirman. 

Adapun rincian anggaran kementerian ESDM tahun 2016 sebesar Rp7,81 triliun terdiri dari Sekretariat Jenderal Rp454,41 miliar, Inspektorat Jenderal Rp411,86 miliar, Badan Geologi Rp759,03 miliar, Badan Penelitian dan Pengembangan Rp857,02 miliar, Badan Pendidikan dan Pelatihan Rp636,34 miliar, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Rp195,51 miliar, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan Rp2,15 triliun, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Rp2,3 triliun, Dirjen mineral dan batubara Rp190,49 miliar BPH Migas Rp118 miliar, Dewan Energi Nasional Rp67,55 miliar. (rfd)

BACA JUGA:

  1. Kementerian ESDM Tegaskan Kontrak Freeport Belum Diperpanjang
  2. Kementerian ESDM Masih Kaji Harga BBM
  3. Pemerintah Dorong Antam dan Inalum Beli Saham Freeport
  4. Ingin Divestasi Freeport, Pemerintah Diminta Berkaca pada Kasus Newmont
  5. Divestasi Beri Jalan Pemerintah Kontrol Freeport

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan