Cara Cukur Bulu Ketiak yang Aman dan Bersih
Senin, 14 Agustus 2023 -
BEBERAPA orang merasa tidak nyaman dan tidak pede dengan keberadaan bulu ketiak. Bulu ketiak yang
berada di area lipatan yang lembap memang bisa menyebabkan keringat.
Selain itu, ketiak pun bisa jadi tempat membuat bakteri berkembang biak, yang pada akhirnya memicu bau badan. Nah, karena alasan itulah, tidak sedikit orang rutin mencukur bulu ketiaknya.
Baca Juga:
Ini Perawatan Kulit untuk Mereka yang Sering Beraktivitas di Luar Ruangan

Sebenarnya terdapat beberapa cara untuk menghilangkan bulu ketiak. Dengan cara mencukurnya dipercaya lebih cepat, praktis dan tidak sakit. Namun, cara seperti mencabut memakai pinset dan waxing pun bisa dilakukan walau terasa sakit saat dilakukan.
Dibandingkan dengan mencabut bulu ketiak menggunakan pinset atau waxing, pilhan mencukur bulu ketiak lebih disukai karena menurut Verywellhealth tidak menimbulkan risiko folikel meradang. Namun faktanya, bulu ketiak yang dicukur dengan alat cukur hanya terpangkas sebagian. Hanya menghilangkan bulu yang berada di atas permukaan kulit, sehingga lebih cepat tumbuh kembali.
Mencukur bulu ketiak lebih banyak dipilih oleh kaum perempuan. Walau terlihat mudah untuk dilakukan, mencukur bulu ketiak perlu dilakukan dengan benar agar tidak menyebabkan iritasi, luka, bahkan infeksi di kulit ketiak. Yuk simak beberapa tips aman dan benar dalam mencukur bulu ketiak.
Pertama, pilih alat cukur yang bersih dan tepat peruntukkannya. Pilih alat cukur yang sesuai dengan kebutuhan dan pastikan alat ini dalam keadaan bersih sebelum digunakan.
Jangan lupa, pastikan alat cukur cukup tajam. Alat cukur yang sudah tumpul bisa menyebabkan iritasi atau justru membuat bulu ketiak jadi tumbuh ke arah dalam. Hal ini bisa menyebabkan munculnya bisul di ketiak.
Kedua, basuh area ketiak dengan air hangat selama sekitar 5–10 menit. Tujuannya adalah untuk membuat kulit ketiak sedikit lembap dan bulu ketiak basah sehingga lebih mudah untuk dicukur.
Baca Juga:
Perlindungan Tepat untuk Kulit Sehat, Tak Perlu Takut Paparan Matahari

Mencukur bulu ketiak dengan kondisi kulit yang kering dapat meningkatkan risiko terjadinya luka dan iritasi. Bila ingin hasil yang maksimal, juga bisa melakukan pengelupasan (eksfoliasi), misalnya dengan scrub. Ini agar sel-sel kulit mati dan kotoran di area ini bisa terangkat.
Ketiga, oleskan krim cukur (shaving cream) sebelum mencukur bulu ketiak. Ini bisa membuat area ketiak lebih lembap dan lebih lembut. Krim ini juga akan memudahkan alat cukur memotong bulu ketiak. Jika tidak ada krim cukur, kamu bisa menggantinya dengan menggunakan sabun atau sampo bayi untuk membuat bulu ketiak lebih mudah dipotong.
Keempat, cuci kulit ketiak dengan air hangat, lalu bilas kembali dengan air dingin untuk menutup pori-pori kulit. Lalu, keringkan kulit ketiak dengan handuk kering dengan cara di tepuk-tepuk.
Terakhir, oleskan juga pelembap, seperti lidah buaya pada kulit ketiak. Hal ini dilakukan agar kulit ketiak tidak kering dan tidak teriritasi.
Saat mencukur, tarik kulit ketiak sedikit dan cukur searah dengan tumbuhnya bulu untuk menurunkan risiko kulit mengalami iritasi. Jangan lupa selalu bersihkan alat cukur dan ganti berkala.
Penting untukmu selalu membersihkan alat cukur, mengeringkan, dan menyimpannya di tempat yang aman. Selain itu, ingatlah untuk tidak berbagi penggunaan alat cukur dengan orang lain karena bisa menimbulkan masalah kesehatan, misalnya infeksi. (dgs)
Baca Juga: