Belanja Bisa Munculkan Rasa Bahagia? Ini Kata Psikolog

Rabu, 06 Oktober 2021 - Raden Yusuf Nayamenggala

PSIKOLOG klinis di Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia dan Klinik Tiga Generasi, Sri Juwita Kusumawardhani, M.Psi, menuturkan, bahwa kegiatan berbelanja bisa menjadi sarana untuk peduli pada diri sendiri atau self-care, yang bisa menimbulkan perasaan bahagia.

Sri menyarankan, pentingnya untuk rutin melakukan self-care, jangan hanya saat mempunyai waktu luang saja. Karena, hal tersebut bisa mengurangi rasa stres, yang dapat disebabkan oleh berbagai tanggung jawab sehari-hari.

Baca Juga:

Voucher Belanja Digital Dongkrak Daya Beli Masyarakat

belanja
Belanja momen bisa menghadirkan perasaan bahagia yang tahan lama (Foto: Pixabay/OpenClipart-Vectors)

"Salah satu cara self-care untuk menimbulkan perasaan bahagia adalah dengan berbelanja," ujar Sri, seperti yang dikutip dari laman Antara.

Lebih lanjut Sri menjelaskan, sedikitnya ada tiga cara berbelanja yang bisa dilakukan sebagai bentuk sel-care yang baik bagi kesehatan mental. Salah satunya yakni membeli momen berharga.

Sri menjelaskan, membeli suatu pengalaman bisa menghadirkan perasaan bahagia yang berbeda dan lebih tahan laman di dalam diri. Hal itu lantaran bisa diingat-ingat kembali di kemudian hari.

Apalagi, bila momen berharga itu dilakukan bersama orang-orang terdekat, seperti halnya makan bersama di restoran, staycation dengan keluarga dan sebagainya.

Momen-momen penting dengan orang tersayangnmu, tentu akan menghadirkan kemahagiaan serta dampak positif bagi kesehatan mental.

Baca Juga:

Kisah Masuknya Budaya Belanja 'Online' ke Indonesia

BelBelanja yang ada daftar keinginan atau self-reward sangat penting, agar kamu lebih termotivasi dan selalu semangat (Foto: Pixabay/mohamed_hassan)

Saat momen kebersamaan bersama orang terkasih, juga bisa kamu manfaatkan untuk saling bertukar cerita, canda dan tawa. Hal tersebut akan membuatmu tidak merasa kesepian dalam melewati sejumlah tantangan yang hadir di situasi pandemi COVID-19.

Belanja yang kedua yakni berbelanja untuk orang lain. Belanja dalam hal ini dalam artian berbagi dengan orang lain. Kegiatan tersebut, terbukti bisa mengaktivasi area otak yang mengatur sistem reward, dan menghasilkan rasa tenang dan senang, yang sangat baik bagi kesetan mental.

"Terdapat tiga hal yang perlu dipenuhi agar berbelanja untuk orang lain dapat berdampak positif kepada diri sendiri, yaitu berbelanja untuk orang yang dianggap dekat, memberikan dampak yang berarti, dan merasa bebas untuk menentukan barang yang ingin diberikan," ucap Sri.

Kemudian, berbelanja yang ketiga yakni belanja barang yang ada di daftar keinginanmu. Wita menjelaskan, self-care sangat serat kaitannya dengan memberikan penghargaan kepada diri sendiri, atau yang kerap disebut self-reward. Hal ini sangat penting, agar dirimu lebih termovitasi dan tetap semangat.

Adapun salah satu cara self-reward, yakni berbelanja barang-barang yang ada di wishlist. Terlebih apabila berhasil membeli barang incaran dengan promo, bisa menambah tingkat kepuasan. (Ryn)

Baca Juga:

Ini Tips dan Cara Mengakali Mahalnya Ongkos Kirim Belanja Online

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan