Bakal Terjadi Demo Besar-besaran, Malaysia Blokir Situs Anti Pemerintah

Jumat, 28 Agustus 2015 - Ana Amalia

MerahPutih Internasional – Kasus dugaan korupsi Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak terus jadi perkara di tengah masyarakat Malaysia.

Rakyat Malaysia meminta Najib memundurkan diri dari jabatannya sebagai Perdana Menteri terkait kasus dugaan korupsi senilai 700 juta USD atau sekitar Rp9,8 triliun.

Meski sudah menyangkalnya dengan alasan dana di rekeningnya tersebut merupakan dana sumbangan politik dari pihak asing, rakyat bergeming dan tetap meminta Najib turun.

Seperti yang dilansir BBC, para demonstran akan berkumpul untuk berunjuk rasa di beberapa titik di Malaysia termasuk Kuala Lumpur dengan jumlah besar.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pemerintah Malaysia memblokir semua situs demonstrasi di negerinya itu. Situs atau pun akun anti pemerintah diblokir demi keamanan negara.

Kementerian Komunikasi dan Informasi Malaysia mengatakan, demonstrasi melanggar peraturan negara karena menimbulkan kekacauan dan ketidakstabilan negara.

Demonstrasi besar-besaran tersebut rencananya akan berlangsung pada Minggu (30/8). Ribuan demonstran diperkirakan akan memenuhi pusat kota Kuala Lumpur dan beberapa kota lainnya.

Baca Juga:

Kim Jong Un Bersumpah akan Balas Korsel

Kim Jong Un Perintahkan Militer Korut Siaga Perang

Rachmawati Bakal Beri Penghargaan kepada Kim Jong Un

Hanya Ada Nama Kim Jong Un di Surat Suara Pilkada Korut

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan