Anggaran DPR Fantastis, Fadli Zon: Masih Relatif Kecil Dibandingkan Kementerian
Kamis, 10 Agustus 2017 -
MerahPutih.Com - Wacana kenaikan anggaran DPR tahun 2018 sebesar Rp 5,7 triliun membuat panas hubungan pemerintah dan lembaga legislatif. Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai angka tersebut relatif kecil.
Fadli Zon menyatakan anggaran Rp 5,7 triliun lebih kecil dibandingkan dengan anggaran kementerian dan lembaga lain sebab nilainya hanya 0,34 persen dari APBN.
"Jadi anggaran DPR untuk tahun 2018 tidak sampai 0,5 persen dari APBN, itu relatif kecil. Coba dibandingkan dengan anggaran di negara demokrasi lain yang anggaran parlemennya jauh lebih tinggi," kata Fadli Zon di Gedung Nusantara III, Jakarta, Kamis (10/8).
Politisi Gerindra itu menjelaskan anggaran tahun 2017 sebesar Rp 4,2 triliun disebabkan banyak pemotongan di beberapa pos pengeluaran sehingga untuk 2018 diharapkan tidak ada pemotongan.
Fadli sebenarnya menginginkan agar institusi legislatif memiliki anggaran yang mandiri sehingga tidak bergantung kepada eksekutif dan bisa mengelolanya sendiri.
"Misalnya ada permintaan untuk membuat alun-alun demokrasi, perbaikan ruangan anggota DPR yang sudah tidak memadai dengan jumlah tenaga ahli dan staf administrasi yang bertambah," ujarnya.
Fadli Zon juga setuju dengan wacana agar kompleks rumah jabatan anggota DPR dipindah dari Kalibata ke daerah bekas Taman Ria, untuk memanfaatkan lahan negara yang tidak terpakai. Sebab daripada lahan milik Sekretariat Negara itu digunakan untuk membangun mal maka bisa digunakan untuk membangun apartemen bagi anggota DPR sehingga mereka menuju kantor dengan berjalan kaki.
"Itu bisa lebih efisien dari pada perawatan rumah jabatan yang ada di Kalibata yang nilainya luar biasa mahal. Bisa lebih murah kalau dibangun di sini semacam apartemen tinggi itu pernah kita diskusikan," kata Fadli.
Namun Fadli Zon mengakui bahwa ide membangun apartemen itu baru sebatas wacana mentah yang perlu didiskusikan lebih mendalam lagi.(*)
Sumber: ANTARA