Setelah Diterjang Banjir, 97 Persen Gardu Listrik di Jayapura Telah Pulih


Banjir di Jayapura. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Sebanyak 290 gardu listrik dari total 297 gardu PT PLN (Persero) terdampak banjir di Jayapura, Papua, telah dipulihkan. Hingga Minggu (9/1/2022), progressnya sudah 97 persen di mana sebanyak tujuh gardu masih dalam pemulihan oleh petugas di lapangan.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Abdul Farid mengatakan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk memulihkan sistem kelistrikan di Jayapura dan sekitarnya.
Baca Juga:
13 Desa di Nunukan Terendam Banjir
"PLN bergerak cepat memulihkan sistem kelistrikan di Jayapura imbas dari banjir bandang yang merusak gardu dan infrastruktur kelistrikan di Jayapura," katanya.
Gardu yang belum dipulihkan, disebabkan masih terendam banjir. Untuk percepatan pemulihan listrik, PLN mengerahkan sebanyak 225 petugas.
Dia menjelaskan, kini masih ada tiga lokasi terdampak banjir yang sedang dalam proses penormalan menunggu air surut yakni BTN Gajah Mada Sentani, Nimbokrang dan Kampung Ayapo di Kabupaten Jayapura, sebagian kompleks Organda Dalam Abepura di Kota Jayapura.

Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano (BTM) sudah meminta warga yang bermukim di sekitar lereng gunung untuk mengungsi sementara di malam hari. Permintaan itu sudah disampaikan ke para lurah saat mengunjungi lokasi banjir dan longsor yang terjadi Jumat dini hari (7/1).
"Mungkin wanita, anak-anak dan orang tua bila malam hari untuk sementara waktu diungsikan ke rumah kerabat, sedang lelaki dewasa menjaga rumah dan harus waspada," kata BTM.
Banjir yang terjadi di empat distrik dari lima distrik di wilayah Kota Jayapura itu menyebabkan 7.005 orang jadi korban, sedangkan tanah longsor menyebabkan 12 warga Distrik Jayapura Utara tertimbun longsor, tujuh orang diantaranya meninggal.
Pemkot Jayapura saat ini membuka posko di tiga lokasi yakni pasar Youtefa, Perumahan Organda dan SMA 4 Entrop. (*)
Baca Juga:
BMKG Beberkan Penyebab Banjir di Jayapura
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pemerintah Ajukan RUU BUMN dan Danantara, Status Kementerian BUMN Bakal Jadi Badan

Harga Gula di Tingkat Produsen Rendah, BUMN ID FOOD Percepat Pembelian

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Berulang, Masyarakat di Radius 6 Km Diminta Segera Mengungsi

Topan Super Ragasa Terjang Filipina, Berpotensi Katastrofik dengan Ribuan Orang Dievakuasi

53 Rumah di Kabupaten Madiun Rusak karena Puting Beliung, Tidak Ada Korban Jiwa yang Dilaporkan

Semburan Abu Tebal Gunung Semeru Setinggi 700 Meter, Pahami Zona Merah untuk Hindari Awan Panas dan Lahar Hujan

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erups, Beberapa Desa Terancam Banjir Lahar Hujan

Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak

BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
