Saut Situmorang Ajukan Tiga Nama Pimpinan KPK ke Pansel Capim
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang (tengah) (MP/Ponco)
MerahPutih.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang akan mengajukan tiga pimpinan lembaga antirasuah untuk kembali maju menjadi komisioner KPK jilid V.
Hal tersebut awalnya diungkap oleh Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK Yenti Ganarsih. Saat ditanya soal siapa saja yang sudah mendaftar, Dosen Fakultas Hukum Universitas Trisakti ini mengatakan pendaftaran belum dibuka.
BACA JUGA: Pansel Minta Bantuan Pimpinan KPK Tracking Rekam Jejak Capim
"Belum, tanggal 17 Juni baru dibuka, minggu depan. Dan nanti yang dari sini kelihatannya mau daftar tiga katanya. Betulkah Pak Saut," kata Yenti didampingi Saut Situmorang di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (12/6).
Pernayataan Yenti langsung ditanggapi Saut. Mantan Staf Ahli Badan Intelejen Negara (BIN) itu membenarkan pernyataan Yenti. Dia mengajukan Laode M Syarief, Basaria Panjaitan dan Alexander Marwata.
"Saya calonkan lagi Pak Laode (Syarif), Bu Basaria (Panjaitan) sama Pak Alex (Marwata). Saya enggak," ucap Saut.
Menurut Yenti, dari internal lembaga antirasuah tak hanya tiga pimpinan saja yang direncanakan maju menjadi komisioner jilid V. Yenti pun mendorong mereka yang memiliki kredibilitas untuk maju mendaftar.
BACA JUGA: Pansel Capim KPK Minta Wejangan ke Agus Rahardjo cs
"Bahkan tadi selain dari komisioner juga ada beberapa katanya penasehat, kemudian dari staf yang lain juga ada. Pak Saut tahu semua kelihatannya," tandas Yenti. (Pon)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
KPK Amankan Dokumen dan CCTV Usai Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid
KPK Duga Legislator NasDem Satori Terima Duit Selain CSR BI-OJK, Dipakai Buat Beli Mobil
Laporkan Kekayaan Rp 3,08 Triliun ke KPK, Denny JA: Keterbukaan Adalah Spirit Kepemimpinan
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid, Lanjutkan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi
Gubernur Riau Pakai Duit Pemerasan Buat Jalan Jalan ke Luar Negeri
KPK Didesak Usut Dugaan Kejanggalan Saham Jiwasraya, Nilai Kerugian Capai Rp 600 Miliar
Rumah Hakim Tipikor Medan Terbakar Jelang Tuntutan Kasus Korupsi Jalan di Sumut, Eks Penyidik KPK: Perlu Penyelidikan Mendalam
Kasus Dugaan Korupsi Whoosh: KPK Jamin Penyelidikan Tetap Jalan, Tak Ada Intervensi Presiden
Kasus Korupsi Gubernur Riau: Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' sampai Rp 7 Miliar
KPK Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid dan 2 Pejabat Sebagai Tersangka Korupsi Pemerasan Anggaran 2025