RUU Pembentukan Ibu Kota Baru Sudah Masuk Prolegnas

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 05 Desember 2019
RUU Pembentukan Ibu Kota Baru Sudah Masuk Prolegnas

Foto aerial Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Sabtu (31/8/2019). (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - DPR sudah memasukan undang–undang sebagai dasar hukum pembentukan ibukota negara yang baru di Kalimantan Timur ke dalam Proyek Legislasi Nasional (Prolegnas).

“Walaupun Prolegnas-nya sendiri belum ditetapkan,” ujar Ketua Komisi V DPR, Lasarus, Kamis (5/12).

Baca Juga:

Pembangunan Ibu Kota Baru, Berikut Permintaan Suku Dayak kepada Pemerintah

Saat ini DPR masih menunggu skema pengajuan undang-undang tersebut, apakah oleh pemerintah, atau inisiatif DPR. “Yang jelas pembahasannya akan lintas komisi,” kata Lasarus.

Pembentukan undang-undang dapat diusulkan pemerintah, bisa pula menjadi inisiatif para anggota DPR. Untuk menentukan apa saja yang diatur dalam undang-undang tersebut maka dapat dibentuk panitia khusus. Berbagai kebutuhan untuk penyusunan undang-undang itu juga akan diakomodasi.

Dengan target pemerintah bahwa ibukota negara yang baru sudah bisa ditempati di 2024, maka bisa dipastikan undang-undang tentang ibukota negara tersebut akan mendapat prioritas utama untuk dibahas.

Dokumentasi sejumlah anak bermain di kawasan yang masuk ke dalam wilayah ibu kota negara baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (31/8/2019). ANTARA FOTO/Akbar Gumay.
Dokumentasi sejumlah anak bermain di kawasan yang masuk ke dalam wilayah ibu kota negara baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (31/8/2019). ANTARA FOTO/Akbar Gumay

Sebab hanya dengan dasar undang-undang tersebut anggaran untuk pembangunan, terutama infrastruktur dapat segera dikucurkan. “Kan nanti ada bangunan-bangunan khusus seperti istana presiden, gedung DPR itu semua harus memiliki dasar hukum,” ungkap Lasarus.

Ibukota negara yang baru direncanakan akan menempati kawasan seluas 180.000 hektare di Sepaku, Penajam Paser Utara dan Samboja, Kutai Kartanegara.

Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Balikpapan. Spesifik atau kekhususan dalam kunjungan ini adalah untuk melihat kemajuan pekerjaan proyek-proyek yang mendukung upaya pemindahan ibukota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

Proyek-proyek tersebut adalah jalan tol Balikpapan-Samarinda, jembatan Pulau Balang, dan hal pembahasan jembatan tol Melawai (Balikpapan)-Nipahnipah (Penajam Paser Utara).

Baca Juga:

Pemerintah Bangun Infrastruktur Tambahan di Sejumlah Pelabuhan Dekat Ibu Kota Baru

Dari peninjauan lapangan itu, seperti dikutip Antara, Komisi V mendapati di pekerjaan tol Balikpapan-Samarinda ada 2 titik longsor. Mereka minta hal tersebut diatasi.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan rencana pemindahan ibukota ke luar Jawa pada April silam, sepekan setelah ia memenangkan pemilihan presiden untuk masa jabatan kedua. Pada pidato kenegaraan di depan DPR sehari sebelum peringatan proklamasi kemerdekaan, Presiden menyebutkan dengan lebih spesifik bahwa ibukota negara Republik Indonesia akan dipindahkan ke wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. (*)

#Pemindahan Ibu Kota #Kalimantan
Bagikan

Berita Terkait

Fun
Lirik Lengkap Lagu Kalimantan 'Pemung Jae' yang Singkat Tapi Penuh Makna
Keindahan lagu ini semakin terasa berkat iringan petikan alat musik tradisional sape
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Lirik Lengkap Lagu Kalimantan 'Pemung Jae' yang Singkat Tapi Penuh Makna
Indonesia
Penyelundupan 96 Ribu Telur Penyu Digagalkan, Kerugian Ekologis Rp 9.6 M Berhasil Diselamatkan
Aksi jaringan pelaku penyelundupan telur penyu lintas negara lewat Pelabuhan Sintete Sambas, Singkawang Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil digagalkan
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
Penyelundupan 96 Ribu Telur Penyu Digagalkan, Kerugian Ekologis Rp 9.6 M Berhasil Diselamatkan
Indonesia
Tahukah Kamu? Jika 70 Persen Pasokan Barubara Indonesia Berasal Dari Kalimatan!
Pada 2024, target produksi batu bara Indonesia sebanyak 710 juta ton, sedangkan realisasinya sebesar 836,1 juta ton. Target produksi terlampaui 117,76 persen, dengan nilai USD 37.773 miliar.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 10 Juli 2025
Tahukah Kamu? Jika 70 Persen Pasokan Barubara Indonesia Berasal Dari Kalimatan!
Indonesia
Truk Semen Tabrak Jembatan Nasional Sampai Hancur, Perusahaan Dihukum Bangun Ulang
embatan akses penghubung antara Provinsi Kalimantan Timur dengan Provinsi Kalimantan Selatan ambruk setelah rangka jembatan tertabrak truk kapsul semen milik perusahaan swasta, pada Kamis (16/1) lalu.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Januari 2025
Truk Semen Tabrak Jembatan Nasional Sampai Hancur, Perusahaan Dihukum Bangun Ulang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: 200 Kapal China Kumpul di Perairan Dekat Malaysia, Minta Pulau Kalimantan
Akun TikTok “mochammadabdulroc5” yang mengunggah foto, dengan klaim “Lebih dari 200 kapal China berkumpul di perairan dekat malaysia untuk meminta pulau Kalimantan”.
Frengky Aruan - Jumat, 01 November 2024
[HOAKS atau FAKTA]: 200 Kapal China Kumpul di Perairan Dekat Malaysia, Minta Pulau Kalimantan
Indonesia
Legislator Harap Segera Ada Kepala OIKN Definitif untuk Selaraskan Visi-Misi Prabowo
Sekaligus segera menandatangani Keputusan Presiden (Kepres) terkait kepemimpinan Otorita IKN
Angga Yudha Pratama - Kamis, 31 Oktober 2024
Legislator Harap Segera Ada Kepala OIKN Definitif untuk Selaraskan Visi-Misi Prabowo
Indonesia
Jokowi Isyaratkan Prabowo yang Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN
Jokowi menegaskan buka hanya gedung yang siap, melainkan listrik, furnitur, hingga sumber daya manusia
Angga Yudha Pratama - Rabu, 18 September 2024
Jokowi Isyaratkan Prabowo yang Teken  Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN
Tradisi
Menilik Asal Usul Bahasa Banjar, Cara Bertutur Masyarakat Kalimantan Tengah dan Timur
Bahasa Banjar dituturkan oleh masyarakat Kalimantan Tengah dan Timur.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 19 Agustus 2024
Menilik Asal Usul Bahasa Banjar, Cara Bertutur Masyarakat Kalimantan Tengah dan Timur
Tradisi
Arakan, Prosesi Pernikahan Suku Melayu Kalimantan Barat
Dalam prosesi arakan, calon pengantin pria berjalan dari suatu tempat sembari didampingi orangtua.
Dwi Astarini - Jumat, 09 Agustus 2024
Arakan, Prosesi Pernikahan Suku Melayu Kalimantan Barat
Tradisi
3 Upacara Adat Kalimantan Timur yang masih Lestari
Dari upacara pernikahan hingga ritual penyembuhan.
Dwi Astarini - Jumat, 09 Agustus 2024
3 Upacara Adat Kalimantan Timur yang masih Lestari
Bagikan