Headline

Resmi Jadi Kader PDIP, Gibran Ngaku Bentuk Tim Khusus Anak Muda untuk Pilwakot Solo

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 24 September 2019
 Resmi Jadi Kader PDIP, Gibran Ngaku Bentuk Tim Khusus Anak Muda untuk Pilwakot Solo

Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan usai membuat KTA PDIP di kantor DPC PDIP Solo, Jawa Tengah, Senin (23/9) (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi kader PDIP setelah membuat Kartu Tanda Anggota (KTA) di kantor DPC PDIP Solo, Jawa Tengah, Senin (23/9).

Usai resmi menjadi kader PDIP, pemilik kuliner markobar dan katering Chili Pari ini mengungkap telah membentuk tim khusus yang diisi anak-anak muda untuk mendukung dirinya maju di Pilwakot Solo 2020.

Baca Juga:

Gibran Klarifikasi soal Kemunculan Spanduk Dirinya Maju Pilwakot Solo 2020

"Ya sudah ada tim khusus mengurusi terkait persiapan Pilwakot Solo," ujar Gibran kepada awak media.

Putra sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka sudah resmi menjadi kader PDIP
Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka kini sudah resmi menjadi kader PDIP (MP/Ismail)

Namun sayangnya Gibran enggan membeberkan lebih jauh mengenai nama-nama orang di tim tersebut. Ia hanya menegaskan semua tim mayoritas dari anak muda.

"Bukannya dari unsur politik yang telah berpengalaman. Saya lebih percaya pada anak muda dibandingkan politisi," kata dia.

Suami dari Selvi Ananda ini mengungkapkan jumlah anggota tim khusus bentukannya itu tidak banyak, tetapi kerjanya efektif. Mereka sudah bekerja lama dibawah kepemimpinannya.

Baca Juga:

DPC PDIP Usung Purnomo-Teguh di Pilwakot Solo, Peluang Putra Sulung Jokowi Sirna

"Udah jangan nanya soal itu lagi, ini kan baru daftar KTA belum resmi jadi cawali," ujar Gibran.

Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka menyerahkan berkas formulir pembuatan KTA PDIP secara online di kantor DPC PDIP Solo, Jalan Hasanudin, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Senin (23/9). Pembuatan KTA tersebut bagian dari syarat maju di Pilwakot Solo dari PDIP.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga:

Satpol PP Solo Copot Spanduk Dukungan Putra Sulung Jokowi di Pilwakot 2020

#PDIP #Gibran Rakabuming #Keluarga Jokowi #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan