Puncak Arus Balik Diperkirakan Geser ke Pekan Depan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 17 Mei 2021
Puncak Arus Balik Diperkirakan Geser ke Pekan Depan

Kakorlantas Polri Irjen Istiono di Pos Penyekatan KM 34 Tol Cikampek-Jakarta, Minggu. (ANTARA/HO-Polri)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Puncak arus balik kendaraan yang masuk Jabodetabek usai libur Lebaran 2021 disebut terjadi pada akhir pekan, Minggu (16/5).

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Istiono menyatakan bahwa volume kendaraan yang melintasi arah Jabodetabek hanya 21 ribu unit di akhir pekan lalu.

"Biasanya arus balik di atas 60 ribu. Kita lihat nanti perkembangannya," tuturnya kepada wartawan, Senin (17/5).

Baca Juga:

Positif COVID-19, Dua Orang Arus Balik Dibawa ke RSD Wisma Atlet

Berdasarkan statistik, volume kendaraan dari Jawa Tengah yang masuk Jabodetabek di musim arus balik Lebaran 2021 menurun 52 persen.

Terutama dari Jabar menurun 56 persen, dan dari Sumatera menuju Jabodetabek menurun 73 persen.

Dari hasil data itu, Istiono memperkirakan puncak arus balik Lebaran 2021 berpotensi terjadi akhir pekan depan.

Penurunan volume kendaraan yang memasuki wilayah DKI Jakarta dipengaruhi aparat sipil negara (ASN),TNI, Polri dan karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang patuh untuk tidak mudik.

"Penurunan angka pemudik indikasi kepatuhan ASN, TNI dan Polri yang tidak melakukan mudik," paparnya.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, Kamis (1/4/2021) (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, Kamis (1/4/2021) (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)

Ia menjelaskan, kendaraan yang diputarbalikkan agar tidak terjadi kerumunan massa di sejumlah konsentrasi wisata mencapai 42.307 unit.

Di Lebaran tahun ini, untuk arus balik Korlantas Polri memperketat pemeriksaan setiap kendaraan yang memasuki wilayah Jabodetabek dengan mendirikan 109 pos pemeriksaan untuk menggelar tes antigen secara acak yang bertujuan menekan kasus COVID-19.

Baca Juga:

Polri Sebut Sejumlah Pemudik yang Lakukan Arus Balik Terindikasi Positif COVID-19

Lulusan AKPOL 1987 ini menyebut, per Minggu (16/5) ada penurunan kendaraan yang masuk ke Jakarta.

Selain itu, pada hari ini Polri masih melangsungkan operasi penyekatan di sejumlah titik untuk pencegahan penularan virus corona.

Di KM 34 Jakarta Cikampek, telah dites swab antigen sebanyak 1.847 pemudik yang akan masuk ke Jakarta.

"Dari 1.847, yang reaktif ada empat. Kemudian random test yang dilaksanakan di seluruh Indonesia 13.675 hari ini, reaktif sebanyak 72 orang," jelas mantan Kapolda Bangka Belitung ini. (Knu)

Baca Juga:

Pemeriksaan Arus Balik Berlangsung Sampai Akhir Mei

#Arus Balik Mudik #Mudik Lebaran #Kakorlantas
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Strategi Korlantas Polri Atasi Macet dan Amankan Nataru 2025/2026
Menjelang pergantian tahun, fokus pengamanan bergeser ke pusat kota, alun-alun, kawasan wisata, dan tempat hiburan publik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 12 November 2025
Strategi Korlantas Polri Atasi Macet dan Amankan Nataru 2025/2026
Indonesia
Jebakan Diskon Harbolnas Hingga Diskon Tol: Pemerintah Siapkan Paket Komplit Nataru 2025/2026, Korlantas Sibuk Atur Strategi Anti Macet
Pemerintah juga siapkan stimulus khusus: diskon tol, diskon tiket, PPN DTP, dan Harbolnas untuk kelancaran arus mudik dan balik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Jebakan Diskon Harbolnas Hingga Diskon Tol: Pemerintah Siapkan Paket Komplit Nataru 2025/2026, Korlantas Sibuk Atur Strategi Anti Macet
Indonesia
Polantas Wajib Pakai Kamera Tubuh untuk Bukti Tilang, Langsung Konek ke Sistem e-TLE
Kebijakan Polantas wajib memakai body camera ini diambil untuk mencegah praktik tidak transparan antara petugas dan pelanggar, sekaligus memperkuat akuntabilitas.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Polantas Wajib Pakai Kamera Tubuh untuk Bukti Tilang, Langsung Konek ke Sistem e-TLE
Indonesia
Korlantas Polri Bikin Standarisasi Bentuk Suara Sirene dan Rotator Pengawalan Lalu Lintas
Seluruh personel Polisi Lalu Lintas (Polantas) telah diinstruksikan untuk menjalankan fungsi pengawalan secara selektif dan proporsional
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Korlantas Polri Bikin Standarisasi Bentuk Suara Sirene dan Rotator Pengawalan Lalu Lintas
Indonesia
Kakorlantas Tegaskan ETLE Hadir untuk Melindungi dan Mendidik, Bukan Menakut-nakuti Masyarakat
Penerapan ETLE telah memberikan sejumlah manfaat nyata
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
Kakorlantas Tegaskan ETLE Hadir untuk Melindungi dan Mendidik, Bukan Menakut-nakuti Masyarakat
Indonesia
Wajib Tahu! 4 Prinsip 'Procedural Justice' yang Harus Diterapkan Polantas Saat Menindak di Jalan
Agus menekankan bahwa mengimplementasikan prinsip-prinsip ini akan meningkatkan kepercayaan publik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
Wajib Tahu! 4 Prinsip 'Procedural Justice' yang Harus Diterapkan Polantas Saat Menindak di Jalan
Indonesia
Patwal Masih Boleh Kawal Mobil Pejabat, Tapi Dilarang Pakai Sirene & Strobo Meski Darurat
Pengawalan mobil pejabat tetap bisa dilakukan khususnya jika terjadi kejadian yang bersifat mendadak atau darurat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Patwal Masih Boleh Kawal Mobil Pejabat, Tapi Dilarang Pakai Sirene & Strobo Meski Darurat
Indonesia
Kakorlantas Polri Bekukan Sementara Penggunaan Strobo dan Sirine Mobil Patwal
Keputusan pembekuan sementara itu diambil untuk menanggapi protes dari masyarakat soal penggunaan sirine dan strobo yang biasa dipakai Polantas pengawal pejabat atau kalangan sipil lainnya.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Kakorlantas Polri Bekukan Sementara Penggunaan Strobo dan Sirine Mobil Patwal
Indonesia
Motif Irjen Agus Suruh Anak Buahnya Merapat ke Bos Proyek dan BUMN
Instruksi terbaru Kakorlantas ini memacu sinergi tiga pilar
Wisnu Cipto - Senin, 02 Juni 2025
Motif Irjen Agus Suruh Anak Buahnya Merapat ke Bos Proyek dan BUMN
Indonesia
Kecelakaan Purworejo dan Padang Panjang Tewaskan Banyak Korban Jiwa, Kakorlantas Peringatkan Anak Buahnya Lebih Sering Patroli
Masyarakat juga diminta segera melapor bila menemukan jalan yang membahayakan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 08 Mei 2025
Kecelakaan Purworejo dan Padang Panjang Tewaskan Banyak Korban Jiwa, Kakorlantas Peringatkan Anak Buahnya Lebih Sering Patroli
Bagikan