PDIP Pertimbangkan Umumkan 44 Calon Kepala Daerah di Rakernas

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 23 Desember 2019
PDIP Pertimbangkan Umumkan 44 Calon Kepala Daerah di Rakernas

Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. (HO PDIP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mempertimbangkan bakal mengumumkan sebanyak 44 calon kepala daerah yang akan diusung dalam Pilkada serentak 2020 saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP, Januari mendatang.

"Sebenarnya kami melihat bahwa ada kemungkinan untuk kami umumkan di dalam rapat kerja nasional (rakernas) tersebut," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/12).

Baca Juga:

PDIP Masih Ragu Majukan Gibran di Solo

Untuk memastikan hal itu, pria asal Yogyakarta ini mengatakan partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut akan menggelar rapat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk membahas Pilkada serentak 2020, hari ini.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (kiri) didampingi Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat (kanan) memberikan keterangan pers tentang HUT Ke-47 PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (11/12/2019). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (kiri) didampingi Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat (kanan) memberikan keterangan pers tentang HUT Ke-47 PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (11/12/2019). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj.

"Kami akan melihat momentum beberapa daerah sudah siap, hanya momentum untuk mengumumkan apakah di dalam rakernas atau di luar rakernas, nanti kami akan pertimbangkan dengan seksama," ujarnya.

Menurut Hasto, dalam Rakernas yang akan berlangsung pada 10-12 Januari mendatang, PDIP akan membahas strategi Pilkada 2020 dengan menyatukan visi-misi seuai arahan Ketum Megawati.

"Tentu saja (bahas strategi) karena di situ juga ada membahas tentang pilkada serentak strateginya, tetapi visi-misi sesuai perintah Bu Ketum," ungkap Hasto.

Baca Juga:

Angkat Isu 'Jalur Rempah' di Rakernas, PDIP Yakini Kehebatan Politik Berdikari

Hasto menyebut, pelaksanaan rakernas sekaligus merayakan HUT PDIP ke-47. Rakernas, kata Hasto, juga akan membahas kedaulatan pangan lewat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, riset, dan inovasi.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Senin, (23/12/2019) (Boyke Ledy Watra)
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Senin, (23/12/2019) (Boyke Ledy Watra)

"Semuanya harus melalui pendekatan menjaga lingkungan alam raya kita sehingga sustainability-nya dapat kita jaga sebaik-baiknya. Hari ini menjadi bukti bahwa kita bicara tentang kunyit, vanili, kapulaga, cengkeh, helum seluruh kekayaan holtikultura kita, maka potensi yang ada sebenarnya begitu besar karena menyangkut kehidupan seluruh umat manusia," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

PDIP Minta Hak Konstitusional Keluarga Jokowi dan Anak Ma'ruf Amin Tak Dikebiri

#PDIP #Rakernas PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan