Ketua KPK Agus Rahardjo Benarkan Ada OTT di Jakarta


Ketua KPK Agus Rahardjo (kiri). (MP/Teresa Ika)
MerahPutih.Com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo membenarkan pihaknya melakukan operasi tangkap tangan (OTT) Rabu (27/3).
Agus menyebut para pihak yang terjaring dalam operasi senyap itu ditangkap di Jakarta.
"Benar ada giat KPK di Jakarta," kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (27/3) malam.

Meski demikian, Agus masih enggan mengungkap identitas para pihak yang ditangkap. Agus juga tak membenarkan mengenai informasi yang beredar yang menyebutkan adanya anggota DPR yang turut diciduk dalam OTT kali ini.
Agus berjanji akan menyampaikan secara detil mengenai OTT ini dalam konferensi pers yang akan digelar Kamis (28/3) besok. "Tunggu konpers besok saja," imbuhnya.
Sebelumnya, seorang sumber di KPK menyebutkan, dalam OTT ini terdapat sejumlah pihak yang ditangkap. Salah satunya petinggi perusahaan BUMN dan pihak swasta dari perusahaan ternama.(Pon)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Warga Sorong Beri Sandiaga Uang Receh Untuk Bayar Utang Negara
Gunung Merapi Semburkan Awan Panas Sejauh 1,5 Kilometer
Tiket MRT Disepakati Rp10.000, Anies Berterima Kasih kepada Ketua DPRD DKI Jakarta
Bawaslu Nilai Pengerahan Ormas ke TPS Rawan Intimidasi dan Teror
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KPK Periksa Bupati Pati Sudewo, Dalami Dugaan Fee Proyek DJKA yang Mengalir ke DPR

Bupati Pati Sudewo Irit Bicara Usai Diperiksa KPK 5 Jam terkait Kasus Korupsi Proyek DJKA

KPK Bakal Panggil Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Buntut LHKPN yang Tak Sesuai

KPK Kembali Periksa Bupati Pati Sudewo terkait Kasus Korupsi DJKA

Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya

KPK Wanti-Wanti Potensi Korupsi di Balik Rangkap Jabatan Pejabat Negara

KPK Memanggil 23 Pemilik Tanah Diduga Terlibat Korupsi CSR Bank Indonesia

Komisi III DPR Desak KPK Segera Tuntaskan Kasus Korupsi Kuota Haji

Dugaan Korupsi Kuota Haji Terbongkar, KPK Ungkap Alasan Khalid Basalamah Kembalikan Dolar Secara Bertahap

KPK Ungkap 'Rayuan' Oknum Kemenag Agar Khalid Basalamah Pindah dari Haji Furoda ke Khusus
