Jateng Terapkan 2 Hari di Rumah, Pasar Sepi dan Lomba Ikan Cupang Dibubarkan

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 Februari 2021
Jateng Terapkan 2 Hari di Rumah, Pasar Sepi dan Lomba Ikan Cupang Dibubarkan

Suasana Pasar di Solo. (Foto: MP/Ismail).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pelaksanaan program dua hari di rumah, menjadikan sejumlah pasar tradisional di Solo, Jawa Tengah sepi. Hal tersebut berpengaruh pada omzet jualan sayuran turun 50 persen dibandingkan hari biasa.

"Jualan saya sepi pembeli hari ini (Sabtu). Omzet jualan sayuran turun 50 persen dibandingkan pada hari biasa atau sebelum diberlakukannya program dua hari di rumah," ujar Pedagang Pasar Harjodaksino Suyatmi (51) pada Merahputih.com, Sabtu (6/2).

Baca Juga:

Anies Pastikan Jakarta Tidak Terapkan Lockdown di Akhir Pekan

Ia mengatakan, kondisi ini sepi pembeli, sudah diprediksinya akibat dampak diberlakukannya program dua hari di rumah oleh Pemprov Jawa Tengah. Akibat kondisi pasar sepi pedagang memutuskan berjualan setengah hari. Barang kulakan juga dikurangi untuk mengurangi resiko kerugian lebih besar.

Sutiyo (41) pedagang ayam potong di Pasar Gading mengaku pembeli yang datang di kiosnya tidak lebih dari delapan orang. Padahal, biasanya jualan sampai jam 07.00 WIB sudah bisa menjual 15 ayam potong.

"Kondisi pasar sepi tidak seramai Jumat kemarin. Mungkin sudah banyak warga yang mulai menyetok makanan selama pelaksanaan program dua hari di rumah saja," kata Sutiyo.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi, membenarkan adanya penurunan jumlah pembeli yang datang di 42 pasar tradisional di Solo pada hari pertama pelaksanaan program dua hari di rumah.

"Tidak hanya pembeli yang turun, pedagang juga ada yang memilih libur selama dua hari. Yang jelas kami memberikan kelonggaran pada pedagang dengan tetap membuka pasar tradisional agar ekonomi tetap berjalan," katanya.

Polresta Surakarta membubarkan acara lomba kontes ikan cupang yang digelarbdi salah satu hotel di Solo, Sabtu (6/2). (MP/Ismail)
Polresta Surakarta membubarkan acara lomba kontes ikan cupang yang digelarbdi salah satu hotel di Solo, Sabtu (6/2). (MP/Ismail)

Sementara itu, Polresta Surakarta, Satpol PP dan Satgas COVID-19 membubarkan acara kontes lomba ikan cupang yang digelar di hotel di wilayah Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Kasat Sabhara Polresta Surakarta Kompol Sutoyo mengatakan, acara lomba ikan cupang tersebut diadakan saat pelaksanaan program dua hari di rumah yang dicanangkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pada Sabtu-Minggu (6-7/2).

Kontes lomba ikan cupang ternyata sudah diperingatkan warga setempat karena berpotensi timbulkan kerumunan.

"Dari panitia pelaksana acara tidak menggubris peringatan warga hingga akhirnya dilaporkan polisi," katanya.

Hasil penyelidikan di lokasi kejadian, acara tersebut tidak mengantongi izin Satgas COVID-19 Solo. Panitia penyelenggara lomba, membantah adanya kerumunan di lokasi acara kontes lomba ikan cupang diadakan. Ia menyebut peserta datang hanya menaruh ikan dan langsung pulang.

"Untuk penilaian dilakukan secara virtual melalui live melalui Instagram. Jadi benar-benar tidak ada kerumunan," kata Panitia Acara Riyan Sampurna. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: PSBB Jawa Bali Diperpanjang Sampai Maret 2021

#COVID-19 #PPKM #Solo #PSBB
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Kasus Pencurian Uang Bank Jateng, Kuasa Hukum Minta Barang Bukti Rp 9,6 M Dimasukkan ke Bank Penampungan
Uang Bank Jateng yang terselamatkan sekitar 97 persen.
Dwi Astarini - Senin, 22 September 2025
Kasus Pencurian Uang Bank Jateng, Kuasa Hukum Minta Barang Bukti Rp 9,6 M Dimasukkan ke Bank Penampungan
Indonesia
Monumen Maestro Gesang tak Terawat, Pemkot Solo Siapkan DED Revitalisasi
Pemkot sudah lama merencanakan revitalisasi Monumen Sang Maestro Keroncong Gesang.
Dwi Astarini - Senin, 22 September 2025
Monumen Maestro Gesang tak Terawat, Pemkot Solo Siapkan DED Revitalisasi
Indonesia
Monumen Maestro Keroncong Gesang di Solo Tak Terawat, DPRD Desak Perawatan Serius
Area monumen maestro keroncong Gesang dipenuhi semak belukar, terlihat kusam, kotor, dan sama sekali tidak mencerminkan nilai sejarah yang tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 21 September 2025
Monumen Maestro Keroncong Gesang di Solo Tak Terawat, DPRD Desak Perawatan Serius
Indonesia
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo
Mereka yang ditangkap tergabung WA Grup khusus “Budal Ngetan” yang dibikin siang hari sebelum kerusuhan terjadi..
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo
Indonesia
Warga Solo Digegerkan Penemuan Granat, Malah Dikira Barang Rongsokan
Lokasi temuan jadi tontonan warga.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Warga Solo Digegerkan Penemuan Granat, Malah Dikira Barang Rongsokan
Indonesia
KA BIAS Stasiun Palur Jadi Primadona Mobilitas Masyarakat Solo Raya, Tembus 2.822 Penumpang
Satu bulan sejak hadir melayani masyarakat, KA BIAS di Stasiun Palur mencatat okupansi signifikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
KA BIAS Stasiun Palur Jadi Primadona Mobilitas Masyarakat Solo Raya, Tembus 2.822 Penumpang
Indonesia
Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi
Survei Penilaian Integritas Kota Solo turun menjadi 76,55 masuk kategori warna kuning (waspada) di posisi 19 dari 36 kabupaten/kota di Jawa Tengah
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi
Indonesia
Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran
Pemkot Solo Serahkan 27 Unit Motor Sampah Germosa ke Kelurahan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran
Indonesia
KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025
Tambahan kapasitas ini berlaku setiap hari sehingga pelanggan memiliki lebih banyak pilihan kursi pada relasi Solo–Bandung (PP).
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025
Indonesia
Kejari Solo Titipkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Kredit Sritex ke Rutan Semarang
Ketiga tersangka itu Mantan Dirut Sritex, Iwan Setiawan Lukminto; Pemimpin Divisi Komersial dan Korporasi Bank BJB tahun 2020, Dicky Syahbandinata; dan Direktur Utama Bank DKI tahun 2020, Zainuddin Mappa.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
Kejari Solo Titipkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Kredit Sritex ke Rutan Semarang
Bagikan