Bank DKI Sediakan Modal Mulai Rp 5 Juta untuk UMKM di Jakarta

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 04 April 2022
Bank DKI Sediakan Modal Mulai Rp 5 Juta untuk UMKM di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Galeri JakPreneur, Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Rabu (30/3). Foto: Bank DKI

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bank DKI mendukung pengembangan UMKM di DKI Jakarta. Untuk itu, BUMD Jakarta ini menyediakan plafon kredit mulai Rp 5 juta hingga Rp 25 juta.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini menyatakan, kredit modal usaha bisa dinikmati UMKM dalam program Monas 25. Kredit Monas Pemula juga dapat digunakan baik untuk modal kerja maupun investasi produktif dengan maksimal plafon kredit Rp 10 Juta.

Baca Juga

Unit Usaha Syariah Bank DKI Salurkan Pembiayaan Rp 64 Triliun di 2021

"Berbagai produk kredit dan pembiayaan untuk sektor UMKM ini dapat di akses melalui e-Form Mikro Loan untuk mengajukan permohonan kredit secara online di mana saja dan kapan saja," kata Herry dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (4/4).

Per Desember 2021, Bank DKI telah menyalurkan kredit kepada 1.692 debitur UMKM JakPreneur di DKI Jakarta dengan total plafon kredit sebesar Rp 16,8 miliar. Khusus wilayah Jakarta Timur, total debitur UMKM JakPreneur tercatat sebanyak 363 debitur dengan plafon kredit sebesar Rp 3,7 miliar.

Untuk mendorong pemberdayaan UMKM di DKI Jakarta, Bank DKI juga menyediakan fasilitas untuk pelaku UMKM berupa Galeri JakPreneur di Kantor Wali Kota Jakarta Timur.

Baca Juga

Laba Bank DKI Tumbuh 25,27 Persen Sepanjang 2021

Melalui bantuan fasilitas Galeri JakPreneur, para pegiat UMKM akan mendapatkan akses untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian dalam mengembangkan potensi usaha serta sebagai sarana promosi bagi produk-produk JakPreneur binaan dari enam Suku Dinas Kota Jakarta Timur.

"Peluncuran Galeri JakPreneur Jakarta Timur merupakan kolaborasi antara Bank DKI dengan Pemprov DKI Jakarta dalam mengembangkan potensi inovasi produk dari pelaku UMKM di DKI Jakarta," lanjut Herry.

Produk-produk yang masuk di galeri adalah hasil dari kurasi masing-masing binaan yang akan ditampikan secara bergantian. Hal itu dilakukan sebagai wujud dukungan Pemerintah dan Bank DKI dalam membantu dan membangkitkan industri UMKM di masa pandemi COVID-19. Salah satunya dengan membantu dalam hal pemasaran.

Bank DKI juga turut mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank. Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi. (Asp)

Baca Juga

Bank DKI Perkenalkan Tabungan Pajak, Apa Manfaatnya?

#Bank DKI #Perbankan #UMKM
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Ingatkan E-Commerce Patuhi Regulasi Thrifting, Shopee Blokir Lebih Dari Satu Juta Keyword
Kementerian mengundang idEA (asosiasi e-commerce Indonesia) serta platform e-commerce Shopee, Tiktok Tokopedia, dan Lazada untuk bersinergi mematuhi regulasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Pemerintah Ingatkan E-Commerce Patuhi Regulasi Thrifting, Shopee Blokir Lebih Dari Satu Juta Keyword
Indonesia
Pemerintah Bakal Rebranding Tempat Jualan Pakaian Bekas, Jadi Pusat Brand Lokal
Pemerintah juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mendata jumlah pedagang pakaian bekas di berbagai daerah sebagai dasar penyiapan skema transisi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Pemerintah Bakal Rebranding Tempat Jualan Pakaian Bekas, Jadi Pusat Brand Lokal
Indonesia
Pemerintah Larang Praktik Thrifting di e-Commerce, Ancam Langsung Tutup Toko
Pelaku thrifting akan diarahkan untuk menjual produk-produk buatan dalam negeri.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Pemerintah Larang Praktik Thrifting di e-Commerce, Ancam Langsung Tutup Toko
Indonesia
KPR Masih Dominasi Pembelian Rumah di Indonesia
Pembelian rumah primer melalui pembayaran tunai bertahap dan tunai masing-masing memiliki pangsa sebesar 17 persen dan 8,59 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
KPR Masih Dominasi Pembelian Rumah di Indonesia
Indonesia
Duit Injeksi Pemerintah ke Bank Negara Hampir Habis, Bank Minta Tambahan
Dengan bunga 3,8 persen, langsung mengalahkan banyak sekali special rate, sehingga perbankan, khususnya bank yang performa kreditnya bagus.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
 Duit Injeksi Pemerintah ke Bank Negara Hampir Habis, Bank Minta Tambahan
Indonesia
Presiden Perintahkan Menteri UMKM Siapkan Produk Substitusi Bagi Pelaku Usaha Thrifting
Presiden memberikan arahan untuk tidak hanya melakukan pembatasan, tetapi juga memikirkan substitusi produk menggunakan barang tekstil dalam negeri bagi para pelaku usaha mikro yang selama ini menggantungkan pendapatan dari penjualan pakaian bekas.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
Presiden Perintahkan Menteri UMKM Siapkan Produk Substitusi Bagi Pelaku Usaha Thrifting
Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Berita Foto
Menilik Aksi Kampung Tiktokers Kampanyekan Jersey Produk Lokal Buatan UMKM
Aksi tiktokers live streaming menjual produk Jersey buatan UMKM Sinergi Adv Nusantara, Kampung Tiktokers, Sukabumi, Jawa Barat.
Didik Setiawan - Kamis, 30 Oktober 2025
Menilik Aksi Kampung Tiktokers Kampanyekan Jersey Produk Lokal Buatan UMKM
Fashion
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Kain indah memesona tersebut menjadi representasi batik tulis asal Maluku Tengah nan berkarakter dan memikat.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Indonesia
Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak
Hal serupa terjadi pada desa dan kampung wisata yang memiliki potensi besar
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak
Bagikan