Bank DKI Sediakan Modal Mulai Rp 5 Juta untuk UMKM di Jakarta


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Galeri JakPreneur, Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Rabu (30/3). Foto: Bank DKI
MerahPutih.com - Bank DKI mendukung pengembangan UMKM di DKI Jakarta. Untuk itu, BUMD Jakarta ini menyediakan plafon kredit mulai Rp 5 juta hingga Rp 25 juta.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini menyatakan, kredit modal usaha bisa dinikmati UMKM dalam program Monas 25. Kredit Monas Pemula juga dapat digunakan baik untuk modal kerja maupun investasi produktif dengan maksimal plafon kredit Rp 10 Juta.
Baca Juga
Unit Usaha Syariah Bank DKI Salurkan Pembiayaan Rp 64 Triliun di 2021
"Berbagai produk kredit dan pembiayaan untuk sektor UMKM ini dapat di akses melalui e-Form Mikro Loan untuk mengajukan permohonan kredit secara online di mana saja dan kapan saja," kata Herry dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (4/4).
Per Desember 2021, Bank DKI telah menyalurkan kredit kepada 1.692 debitur UMKM JakPreneur di DKI Jakarta dengan total plafon kredit sebesar Rp 16,8 miliar. Khusus wilayah Jakarta Timur, total debitur UMKM JakPreneur tercatat sebanyak 363 debitur dengan plafon kredit sebesar Rp 3,7 miliar.
Untuk mendorong pemberdayaan UMKM di DKI Jakarta, Bank DKI juga menyediakan fasilitas untuk pelaku UMKM berupa Galeri JakPreneur di Kantor Wali Kota Jakarta Timur.
Baca Juga
Melalui bantuan fasilitas Galeri JakPreneur, para pegiat UMKM akan mendapatkan akses untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian dalam mengembangkan potensi usaha serta sebagai sarana promosi bagi produk-produk JakPreneur binaan dari enam Suku Dinas Kota Jakarta Timur.
"Peluncuran Galeri JakPreneur Jakarta Timur merupakan kolaborasi antara Bank DKI dengan Pemprov DKI Jakarta dalam mengembangkan potensi inovasi produk dari pelaku UMKM di DKI Jakarta," lanjut Herry.
Produk-produk yang masuk di galeri adalah hasil dari kurasi masing-masing binaan yang akan ditampikan secara bergantian. Hal itu dilakukan sebagai wujud dukungan Pemerintah dan Bank DKI dalam membantu dan membangkitkan industri UMKM di masa pandemi COVID-19. Salah satunya dengan membantu dalam hal pemasaran.
Bank DKI juga turut mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank. Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Transaksi UMKM Dalam Negeri Periode Januari - Agustus 2025 Tembus Rp 1,49 Triliun

Dukung Desa Kreatif dan UMKM, Kemenparekraf Ajukan Anggaran Rp1,06 Triliun

Banyak Pedagang Angkat Kaki dari District Blok M, Pramono Gratiskan Sewa Kios selama 2 Bulan

UMKM Blok M Menjerit Harga Sewa Kios Tinggi, Gubernur Ancam Putus Kerja Sama MRT Jakarta

Lonjakan Harga Sewa Kios Blok M, Gubernur Pramono Anung Pasang Badan untuk UMKM

Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut

Bale Festival UMKM Solo Gerakan Usaha Lokal Buat Ciptakan Lapangan Kerja

UMKM di Jawa Tengah Dilatih Manfaatkan Pasar Ekspor, Bukan Hanya Jago Kandang

Cuma Modal Klik, UMKM DKI Jakarta Bisa Langsung Dapatkan Sertifikasi Halal

Jualan Live Streaming Platform Digital Jadi Andalan Industri Konveksi Rumahan
