WNI Positif Corona, APRINDO Minta Masyarakat Tak Lakukan Panic Buying

Eddy FloEddy Flo - Senin, 02 Maret 2020
 WNI Positif Corona, APRINDO Minta Masyarakat Tak Lakukan Panic Buying

Ketua Umum APRINDO Roy Mandey (Foto: Twitter @roymandey)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pemerintah mengumumkan dua orang yang terkena kasus positif COVID-19 di Indonesia, keduanya sudah dirawat secara intensif di Rumah Sakit Sulianti Suroso.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) Roy Mandey berharap dan menghimbau masyarakat Indonesia untuk tidak melakukan panic buying akibat fobia, untuk berbelanja kebutuhannya di toko ritel modern.

Baca Juga:

Soal Virus Corona, DPR Imbau Masyarakat Tidak Panik

“Anggota peritel APRINDO (toko modern-red) selalu siap untuk hadir dan cukup dalam memenuhi kebutuhan pangan maupun non pangan bagi masyarakat di seluruh Indonesia," kata Roy dalam keterangannya di Jakarta, Senin (2/3).

Roy melanjutkan, kebutuhan pangan dan pokok masyarakat masih terjangkau.

Ilustrasi virus corona covid-19
Virus corona atau COVID-19 (Foto: antaranews)

"Tindakan yang over ini justru membuat fobia baru lainnya yang tidak perlu terjadi, disaat sebenarnya seluruh kebutuhan masyarakat tetap dapat terpenuhi dan tercukupi dengan baik," sebut Roy

Roy mengatakan warga agar tidak cepat terpengaruh oleh kabar hoaks maupun berita yang tidak terpercaya yang diviralkan oleh oknum.

"Tetapi hanya percaya dan mengikuti berita yang disampaikan oleh Kementerian dan Lembaga Pemerintah, yang secara langsung disiarkan melalui jaringan media & televisi terpercaya dan kompeten ke seluruh wilayah Indonesia," jelas Roy.

Ia menjamin, peritel anggota APRINDO tetap melayani kebutuhan masyarakat serta mengambil tindakan atau kebijakan yang dianggap perlu.

"Ini untuk memastikan bahwa kebutuhan masyarakat dapat terlayani dengan cukup dan baik," tutup Roy.

Baca Juga:

Dua Warga Indonesia Positif Corona, DPRD Minta Pemprov DKI Bagikan Masker Gratis

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo mengumumkan dua warga negara Indonesia (WNI) positif virus corona atau Covid-19. Mereka ada di Tanah Air dan sudah dirawat.

Dengan begitu, status Indonesia sebagai negara yang bebas corona, kini tidak lagi.

"Ditelusuri dan ketemu. Sudah ditemukan ternyata orang yang telah terkena virus corona ini berhubungan dengan dua orang. Seorang ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun. Kita cek pada posisi yang sakit. Dicek dan tadi pagi saya mendapatkan laporan dari menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," ujar Presiden Jokowi di Istana Merdeka.(Knu)

Baca Juga:

Saran Wali Kota Depok Cegah Corona: Setop Merokok

#APRINDO #Harga Kebutuhan Pokok #Virus Corona #Harga Bahan Pokok
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Jelang Nataru, Pemerintah Siap Jaga Pasokan dan Stabilitas Harga Bahan Pokok
Namun, langkah antisipatif diperlukan, terutama terkait dengan potensi gangguan akibat faktor yang dapat memengaruhi panen dan kualitas produk.
Dwi Astarini - Senin, 08 Desember 2025
 Jelang Nataru, Pemerintah  Siap Jaga Pasokan dan Stabilitas Harga Bahan Pokok
Indonesia
Tekan Harga Bahan Pokok, Pemerintah Perpanjang Rute Tol Laut Dari Jakarta ke Natuna
Natuna menerima empat unit refrigerated container atau kontainer pendingin untuk pengiriman barang dari Tanjung Priok ke Natuna.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 24 November 2025
Tekan Harga Bahan Pokok, Pemerintah Perpanjang Rute Tol Laut Dari Jakarta ke Natuna
Indonesia
Harga Pangan Nasional Kompak Turun pada 24 November, Cabai dan Daging Sapi Paling Signifikan
Kedelai biji kering (impor) naik tipis Rp30 menjadi Rp10.747 per kg
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 November 2025
Harga Pangan Nasional Kompak Turun pada 24 November, Cabai dan Daging Sapi Paling Signifikan
Indonesia
Harga Pangan Hari Ini Selasa (23/9): Beras & Daging Kompak Turun, MinyaKita Naik Tipis
Hari ini, harga berbagai kebutuhan pangan kompak turun berdasarkan data yang dirilis Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Selasa 23 September 2025.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Harga Pangan Hari Ini Selasa (23/9): Beras & Daging Kompak Turun, MinyaKita Naik Tipis
Indonesia
Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar
Penurunan ini mencakup berbagai bahan pokok seperti cabai rawit merah, bawang merah, beras, dan daging ayam
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar
Indonesia
Jakarta Alami Deflasi, Si Bawang Merah Jadi Biang Kerok Utama
Meski terjadi deflasi bulanan, secara tahunan (Mei 2024-Mei 2025), DKI Jakarta masih mengalami inflasi sebesar 2,07%
Angga Yudha Pratama - Senin, 02 Juni 2025
Jakarta Alami Deflasi, Si Bawang Merah Jadi Biang Kerok Utama
Indonesia
Kopdes Merah Putih Bakal Jadi Pusat Penyediaan Barang Strategis dan Pusat Distribusi Bantuan
Selain sembako, Kopdes dirancang untuk mendukung program pendataan rakyat miskin secara langsung, sebagai basis pengambilan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan berbasis data aktual di lapangan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 10 Mei 2025
Kopdes Merah Putih Bakal Jadi Pusat Penyediaan Barang Strategis dan Pusat Distribusi Bantuan
Indonesia
Puan Desak Gencarkan Operasi Pasar dan Tindak Penimpun, Warga Harus Punya Daya Beli Jelang Idul Fitri
Pasokan yang lancar, pengawasan distribusi, serta percepatan bantuan pangan menjadi kunci agar masyarakat tidak makin terbebani menjelang Lebaran
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 27 Maret 2025
Puan Desak Gencarkan Operasi Pasar dan Tindak Penimpun, Warga Harus Punya Daya Beli Jelang Idul Fitri
Indonesia
Curangi Takaran Minyakita, Dirut PT Jaya Batavia Globalindo Terancam 5 Tahun Bui Denda Rp 2 Miliar
PT Jaya Batavia Globalindo telah melakukan praktik curang itu sejak November 2024.
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Maret 2025
Curangi Takaran Minyakita, Dirut PT Jaya Batavia Globalindo Terancam 5 Tahun Bui Denda Rp 2 Miliar
Indonesia
Mendag Busan Minta Warga Tak Khawatir soal Harga dan Pasokan Pangan Jelang Lebaran
Menteri Perdagangan Budi Santoso (Busan) memantau harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Selasa, (18/3).
Frengky Aruan - Selasa, 18 Maret 2025
Mendag Busan Minta Warga Tak Khawatir soal Harga dan Pasokan Pangan Jelang Lebaran
Bagikan