WNI Diminta Tunda Perjalanan ke Israel dan Iran
                (Foto: Dok Kemlu)
MerahPutih.com - Konflik Israel-Iran berpotensi meluas.
Warga negara Indonesia (WNI) yang akan melakukan perjalanan dengan rute penerbangan melewati wilayah udara atau transit bandara di negara-negara Timur Tengah diminta waspada.
Baca juga:
Joe Biden Tegaskan AS Tidak Ikut Kirim Serangan Balasan ke Iran
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia meminta para WNI segera menghubungi maskapai untuk mendapatkan informasi terkini terkait penerbangan mereka.
“Kemenlu mengimbau seluruh WNI yang berencana untuk bepergian ke Iran dan Israel untuk menunda rencana perjalanan,” demikian keterangan tertulis Kemenlu dikutip di Jakarta, Minggu (14/4).
Kemenlu dan perwakilan-perwakilan Indonesia di Timur Tengah terus memantau dari dekat eskalasi yang terjadi pasca-serangan Israel ke fasilitas diplomatik Iran di Damaskus, dan serangan balasan Iran ke Israel.
“Jika menghadapi situasi darurat, WNI dapat segera menghubungi nomor hotline perwakilan Indonesia terdekat atau mengakses aplikasi bergerak Safe Travel Kemenlu,” lanjut keterangan tersebut.
Sekadar informasi, situasi keamanan di Timur Tengah telah menyebabkan beberapa negara di kawasan itu melakukan pembatasan atau penutupan wilayah udara mereka untuk penerbangan.
Sejumlah negara seperti Yordania, Israel, Irak, dan Lebanon telah menangguhkan sementara penerbangan di wilayah udara mereka setelah Iran meluncurkan drone dan rudal balistik ke arah Israel.
Baca juga:
Serangan Iran Sebabkan Kerusakan di Pangkalan Militer Israel
Serangan udara dilakukan Iran ke wilayah Israel, Sabtu (13/4) waktu setempat.
Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) telah mengeluarkan pernyataan yang mengatakan puluhan rudal dan drone diluncurkan ke wilayah Israel.
Israel pun bereaksi dengan menutup sekolah-sekolah di seluruh negeri karena masalah keamanan.
Keputusan itu diambil setelah Iran mengancam akan membalas serangan udara mematikan terhadap konsulatnya di Damaskus.
Lalu, Israel juga membatasi jumlah orang yang diperbolehkan berkumpul di luar ruangan menjadi seribu orang, dan jumlah yang lebih kecil lagi di wilayah perbatasan. Termasuk wilayah pantai akan ditutup.
Wilayah udara Israel ditutup untuk kedatangan dan keberangkatan mulai pukul 22.30 waktu setempat. (ikh)
Baca juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Israel Ingkar Janji Gencatan Senjata, Lebanon Kerahkan Pasukan ke Perbatasan
                      OKI Kutuk Serangan Israel Tewaskan 100 Orang di Gaza, Langgar Gencatan Senjata
                      Presiden Lebanon Perintahkan Militer Balas Serangan Israel
                      PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
                      Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
                      Bahas Polemik Visa Atlet Israel dengan IOC di Lausanne, NOC Indonesia: Nasib Olahraga Indonesia Baik-Baik Saja
                      Israel kembali Gempur Gaza, Tuduh Hamas Langgar Gencatan Senjata
                      Kementerian Pertahanan Siapkan Langkah Awal Rencana Kirimkan Pasukan ke Gaza
                      Israel Kembali Serang Pasukan Perdamaian di Lebanon Selatan, Lontarkan Granat dari Pesawat Nirawak
                      Viral Warga Israel Diduga Punya KTP Indonesia, Begini Penjelasan Disdukcapil Cianjur